Categories
Ilmu Sosial

Negara India: Karakteristik – Penduduk – Faktanya

Negara India masuk sebagai bagian dari benua Asia atau lebih tepatnya Asia Selatan, berada pada urutan ketujuh sebagai negara terluas di dunia. Asal usul nama dari negara yang mempunyai ibu kota bernama New Delhi ini berasal dari kata Sindu atau Indus yakni nama salah satu sungai yang mengalir di India.

Bentuk pemerintahan negara India yakni Republik Federal dengan presiden sebagai kepala negara dan perdana menteri menjabat sebagai kepala pemerintahan.

Karakteristik Negara India

Bisa dikatakan jika daratan India mirip dengan anak benua. Ada beberapa ciri khusus yang hanya dimiliki oleh negara ini, yakni:

  • Menjadi tempat bagi pegunungan tertinggi di dunia, Himalaya yang memiliki puncak tertinggi bernama Mount Everest dengan tinggi 8.849 mdpl.
  • Terdapat sebuah lembah yang terkenal akan keindahannya yang bernama Lembah Kashmir.
  • Memiliki kota pelabuhan terpenting bernama Madras dan Kalkuta.

Jika dilihat secara astronomis, India berada di antara 8oLU sampai dengan 33oLU dan berada di antara 68oBT sampai 89oBT. Selain itu, negara India juga berbatasan dengan beberapa wilayah, antara lain:

Daratan India bisa dibedakan menjadi tiga wilayah, yakni:

  • Daerah Pegunungan Himalaya, terdiri atas Dataran Tinggi Kashmir dan Lembah Kulu. Pegunungan ini mempunyai membentang sejauh 2.400 km di sepanjang perbatasan India di utara dan selatan.
  • Dataran Rendah Gangga, tercipta dari endapan sungai Indus, sungai Gangga, dan sungai Brahmanaputra. Tanah di wilayah ini yakni aluvial yang berasal dari aliran ketiga sungai tersebut.
  • Semenanjung di bagian selatan, berupa perbukitan dan pegunungan dengan tinggi antara 456 m hingga 1.220 m. Wilayah ini juga dikenal dengan nama Plato Dekan atau dataran tinggi Dekan.

Ikilm negara India sangat beragam yakni iklim tropis dan sub tropis dengan perbedaan suhu udara yang cukup signifikan saat musim tertentu. Bahkan di kawasan pegunungan, iklim dapat berubah cukup ekstrim yakni dari iklim sub tropis menjadi iklim polar hanya dalam jarak beberapa mil.

Siklus iklim terbagi menjadi tiga fase, antara lain:

  • Musim hangat, muson barat daya, hujan turun sangat deras (Juni – September).
  • Musim dingin, musim hujan kering (Oktober – Maret)
  • Musim panas, musim panas kering (April – Juni).

Penduduk Di India

Negara India memiliki jumlah penduduk terbesar kedua di dunia (1.274.590.000 di tahun 2015) setelah Republik Rakyat Tiongkok, juga menjadi negara terluas ketujuh di dunia yakni seluas 3.166.414 km persegi.

Penduduk asli India, bangsa Dravida banyak ditemukan di bagian selatan India. Sedangkan saat ini panduduk India banyak pula yang berasal dari ras Kaukasoid atau dikenal dengan sebutan bangsa Arya atau Hindi.

Bahkan terdapat ras Mongoloid yang tinggal di wilayah Assam, Teluk Benggala dan lereng Selatan Pegunungan Himalaya.

Kepercayaan masyarakat India sebagian besar menganut agama Hindu (82,64%) dan 11,35% beragama Islam. Ada juga sejumlah agama minoritas yang juga diakui di negara ini yakni agama Kristen, Sikh, Jainisme dan Buddha.

Untuk komunikasi, masyarakat India banyak bertutur menggunakan bahasa Hindi, bahasa Inggris, Urdhu, Bengali, Marati dan Telugu. Namun untuk kepentingan kenegaraan digunakan bahasa Hindi yang merupakan bahasa nasional.

Jumlah penduduk yang tinggal di wilayah perkotaan sangat banyak dengan kota terbesar yang berada di Kota New Delhi, Mumbai, Madras dan Kalkuta.

Bahkan pembagian tingkatan masyarakat atau kasta masih berlaku di India. Sistem kasta terbagi menjadi 4 yakni Brahmana (kasta paling rendah), Ksatria, Waisa dan Sudra, bahkan terdapat larangan pernikahan antar kasta.

Kekayaan Alam India

Kekayaan alam yang dimiliki India dimulai dari hutan dengan luas wilayah mencapai 718.000 km persegi, persebaran terluas terdapat di Madhya Pradesh yakni 133.000 km persegi. Hasil hutan yang menjadi andalan negara India yakni damar, karet, bambu, kayu dan rempah-rempah.

Tidak hanya itu saja, kekayaan alam India juga berasal dari sektor pertambangan. Hasil tambang yang dimilik India digolongkan tiga bagian:

  • Barang tambang bukan logam,
  • Besi dan belerang untuk industri berat,
  • Mineral untuk pembangkit tenaga listrik.

Hingga akhir abad ke-20, perkembangan industri di India mengalami peningkatan. Hal ini didukung oleh adanya ketersediaan bahan mentah, bahan baku serta jumlah penduduk yang banyak sehingga kegiatan produksi dapat berjalan dengan baik.

Sistem Perekonomian Di India

Hampir sebagian besar penduduk di India bermata pencaharian sebagai petani (75%). Sebesar sepertiga GNP negara ini berasal dari sektor pertanian.

Hasil pertanian utama India yakni padi dan gandum. Tanaman padi banyak budidayakan di daerah delta pantai timur (Tamil Nadu, Benggala, dan Andhra Pradesh) sedangkan gandum banyak ditanam Uttar Pradesh, Madhya Pradesh, dan Punjab.

Selain itu, hasil pertanian lainnya yakni teh, karet dan kopi. Bahkan beberapa hasil pertanian juga telah diekspor ke sejumlah negara di dunia salah satunya ke negara Indonesia.

Fakta – Fakta Menarik India

  1. Taj Mahal, yang terkenal sebagai salah satu keajaiban dunia merupakan makam istri Kaisar Mughal Shah Jahan yang meninggal saat melahirkan.
  2. Kepulauan Andaman dan Nicobar adalah salah satu kepulauan yang masuk ke wilayah India. Terdapat hutan hujan tropis dengan jenis tanaman yang berasal dari Myanmar, Malaysia dan India dengan 200 tanaman endemik dari 2.200 jenis.
  3. Masyarakat India tidak mengkonsmi daging sapi, mereka yang menganut agama Hindu menganggap jika sapi adalah hewan suci yang merupakan kendaraan bagi Dewa Wisnu.
  4. Polusi udara di India sudah sangat memprihatinkan. Bahkan satu hari di Delhi atau Bombay sama dengan menghirup 100 batang rokok.
  5. Setengah dari tenaga IT di dunia berasal dari India, khususnya dari kota Bangaluru yang menjadi salah satu kota terpadat di India. Bahkan perputaran uang dari bidang IT bisa mencapai $47 milyar per tahunnya.
  6. Kota terbasah di dunai terdapat di Cherrapnuji. Kota ini mempunyai curah hujan yang amat tinggi yakni sekitar 425 inchi setiap tahunnya, yang artinya hujan bisa berlangsung selama beberapa minggu tanpa henti.

Demikian penjelasan mengenai negara India. Semoga dapat menambah wawasan Anda.