Negara Uzbekistan atau Republik Uzbekistan merupakan sebuah negara yang berada di antara dua benua, di mana sebagian sebagian wilayahnya terletak di Asia Tengah dan Eropa Timur. Negara ini juga pernah menjadi bagian dari Uni Soviet dan termasuk negara pedalaman karena dikelilingi oleh beberapa negara.
Nama Uzbekistan berasal dari kata Ozbek bentuk kata “Oz” yang memiliki arti sejati atau asli, dan kata “bek” berarti pemimpin. Sehingga jika diartikan Ozbek mempunyai arti bangsawan atau pemimpin sejati.
Karakteristik Negara Uzbekistan
Negara Uzbekistan memiliki ibu kota bernama Tashkent memiliki luas wilayah mencapai 447.400 km persegi membuat negara ini menjadi negara terluas ke-56 di dunia. Jika dilihat berdasarkan hasil pecahan Uni Soviet, Uzbekistan berada diurutan ke-5 sebagai negara terluas dan ke-3 dengan jumlah penduduk terbanyak.
Secara astronomis negara Uzbekistan terletak di antara garis lintang 37oLU – 46oLU dan antara garis bujur 56oBT – 74oBT, terbentang sejauh 1.425 km dari timur ke barat, dan 930 km dari utara ke selatan.
Uzbekistan berbatasan dengan beberapa negara, antara lain:
- Sisi timur laut: negara Kirgizstan
- Sisi utara dan barat laut: negara Kazakhstan dan Laut Aral
- Sisi barat daya: negara Turkmenistan
- Sisi tenggara: negara Tajikistan
- Sisi selatan: negara Afganistan
Negara ini termasuk negara yang terkurung dengan kondisi daratan kering. Selain itu, negara Uzbekistan juga termasuk salah satu dari dua negara yang kondisinya terkurung oleh negara-negara yang juga terkurung daratan selain negara Liechtenstein.
Kondisi daratan yang dimiliki Uzbekistan berada di dalam rangkaian cekungan endorheic, tidak terdapat sungai yang mengarah ke laut. Oleh sebab itu, tidak lebih dari 10% wilayahnya merupakan ladang irigasi yang berada di sekitar lembah-lembah sungai dan oasis, sedangkan sisanya berupa gurun pasir yang cukup luas bernama Kyzyl Kum dan pegunungan.
Di salah satu bagian dari pegunungan menjadi titik tertinggi Uzbekistan bernama Khazret Sultan yang mempunyai tinggi mencapai 4.643 meter, tepatnya berada di bagian selatan Range Gissar, perbatasan negara Tajikistan.
Untuk iklim negara Uzbekistan termasuk ke dalam iklim kontinental dengan curah hujan antara 100 – 200 mm per tahun. Untuk suhu udara rata-rata khususnya pada saat musim panas tiba sekitar 40oC dan musim dingin mencapai -23oC.
Secara administratif, Uzbekistan terbagi menjadi 12 provinsi atau dikenal dengan istilah Viloyat, satu otonom dan satu kota independen. Provinsi tersebut antara lain:
- Andijon Viloyati, beribu kota di Andijon
- Buxoro Viloyati, beribu kota di Buxoro (Bukhara)
- Farg’ona Viloyati, beribu kota di Farg’ona (Fergana)
- Jizzax Viloyati, beribu kota di Jizzax
- Xorazm Viloyati, beribu kota di Urganch
- Namangan Viloyati, beribu kota di Namangan
- Navoiy Viloyati, beribu kota di Navoiy
- Qashqadaryo Viloyati, beribu kota di Qarshi
- Qaraqalpaqstan Respublikasi, beribu kota di Nukus
- Samarqand Viloyati, beribu kota di Samarqand
- Sirdaryo Viloyati, beribu kota di Guliston
- Surxondaryo Viloyati, beribu kota di Termez
- Toshkent Viloyati, beribu kota di Toshkent
- Toshkent Shahri, beribu kota di Toshkent
Penduduk Negara Uzbekistan
Jumlah penduduk di negara Uzbekistan sekitar 31 juta jiwa di mana tingkat kepadatannya mengalami peningkatan setiap tahunnya. Populasi penduduk negara ini berasal dari beragam suku antara lain:
- Turki
- Uzbek
- Kazakh
- Tatar
- Karakalpar
- Kirgiz
- Turkmen
- Iran
- Rusia
- Ukraina
- Lain-lain
Negara Uzbekistan termasuk negara mulitiagama, namun agama Islam menjadi agama yang paling banyak dianut oleh penduduk Uzbekistan. Selain Islam terdapat pula agama lain yakni Kristen Orthodoks Rusia, Yahudi, dan lain sebagainya.
Untuk bahasa, penduduk Uzbekistan menggunakan bahasa Uzbek yang merupakan salah satu dari cabang bahasa Turki. Meskipun begitu, ada sebagian penduduk yang masih menggunakan bahasa Rusia dan Tajik dalam kehidupan sehari-hari.
Kekayaan Alam Dan Perekonomian Negara Uzbekistan
Di bidang ekonomi, Uzbekistan masih menganut sistem perekonomian Soviet dengan melakukan subsidi serta pengendalian ketat untuk produksi, harga dan akses mata uang asing sejak mereka merdeka.
Pada tahun 2017, pemerintah Uzbekistan melakukan devaluasi nilai mata uang resmi mereka sebanyak hampir 50%. Selain itu, pemerintah juga memberikan kelonggaran terhadap pembatasan nilai mata uang agar menghilangkan pasar gelap mata uang, meningkatkan investasi, dan juga meningkatkan akses mata uang.
Untuk sumber daya alam negara ini sangat mengandalkan sektor pertanian dengan hasil utama yakni kapas. Tidak heran jika Uzbekistan menjadi salah satu negara eksportir kapas terbesar ke-5 di dunia dengan menyebut kapas sebagai emas putih.
Selain kapas, Uzbekistan juga memiliki sumber daya alam lain yang juga diekspor kesejumlah negara antara lain emas, minyak bumi, gas alam dan uranium. Bahkan uranium yang dihasilkan negara ini menempatkan Uzbekistan sebagai negara dengan cadangan uranium terbanyak ke-7 dunia setelah Australia, Kazakhstan, Rusia, Kanada, Afrika Selatan dan Ukraina.
Fakta Menarik Negara Uzbekistan
- Di Uzbekistan terdapat Laut Aral yang pernah menjadi laut darat terbesar keempat di dunia. Akan tetapi setelah Soviet menghabiskan suplai air yang dimanfaatkan untuk mengairi perkebunan kapas di tahun 1960-an serta penggunaan pestisida dan pupuk kimia secara berlebih, membuat Laut Aral mengalami pengurangan volume sekitar tiga kali lipat.
- Di tengah Laut Aral terdapat sebuah pulau bernama Vozrozhdeniye yang pernah digunakan sebagai tempat uji coba senjata biologis rahasia milik Soviet. Pada tahun 1988, Soviet mengubur semua buktinya di Vozrozhdeniye dan hingga saat ini pulau ini masih terkontaminasi oleh virus antraks dan racun mematikan lainnya.
- Terdapat sebuah kota tua bernama Itchan Kala yang dikelilingi oleh oleh tembok bata setinggi 10 meter. Di dalamnya terdapat lebih dari 50 monumen bersejarah serta beberapa bangunan tua sejak abad 18 dan 19, tidak heran jika kota ini sudah terdaftar di dalam UNESCO World Heritage Site tahun 1990.
- Uzbekistan memiliki sebuah tambang emas terbesar di dunia yang masih aktif. Dalam setahun, tambang emas ini dapat menghasilkan 90 ribu ton emas dan dikuasai oleh negara melalui perusahaan bernama Navoi.
- Negara ini menjadi tempat kelahiran bagi para ilmuan terkenal dunia seperti Ibnu Sina yang dikenal sebagai bapak dokter dunia, Al Khwarizmi seorang ahli matematika, dan Al Biruni.