Danau merupakan tempat yang sangat indah di atas permukaan bumi (baca: bentuk permukaan Bumi). Sebagai salah satu wujud dari permukaan Bumi (baca: kerak Bumi), danau tidak hanya sebagai objek yang indah namun juga sebagai habitat berbagai macam makhluk hidup. Bagaimana tidak? Danau menyediakan air dalam jumlah yang sangat cukup bagi berbagai makhluk hidup, mulai dari tumbuh- tumbuhan, binatang hingga manusia. selain itu mafaat danau yang lain juga banyak sekali. Dan ternyata danau mempunyai jenis yang sangat banyak. Beberapa macam danau antara lain adalah sebagai berikut:
- Dilihat dari proses terbentuknya, danau terdiri dari:
- Danau vulkanik (baca: ciri-ciri danau vulkanik)
- Danau tektonik (baca: ciri-ciri danau tektonik)
- Danau buatan (baca: ciri-ciri danau buatan)
- Danau karst
- Danau vulkanik- tektonik
- Danau glasial
- Danau sungai mati
- Cirques
- Danau laguna
- Dilihat dari produksi materi- materi organik, danau terdiri dari:
- Danau oligotropik
- Danau eutropik
- Danau hipertobi
Itulah beberapa jenis danau yang ada di Bumi yang dibedakan atas dua kategori. Dari bermacam- macam jenis danau di atas, kita akan membahas satu jenis danau. Danau yang akan kita bahas adalah danau menurut materi- materi organik, yakni danau Eutropik.
Danau Eutropik
Barangkali dari kita sudah pernah mendengar mengenai danau eutropik ini. Namun tidak salah apabila kita membahasnya lebih lanjut lagi. Apa sih yang sebenarnya yang dinamakan dengan danau eutropik ini? Baiklah, yang dimaksud dengan danau eutropik adalah danau yang dangkal dan juga kaya akan kandungan makanan atau nutrien. Di danau eutropik ini kita akan menemukan fitoplankton yang hidup di dalamnya sangatlah produktif.
Ciri- ciri Danau Eutropik
Kita telah mengetahu pengertian dari danau eutropik. Secara sepintas mungkin kita akan sangat mudah menemukan danau jenis ini bukan? namun ternyata hal itu tidak semudah yang dibayangkan. Untuk lebih mengetahui tentang danau eutropik, sebaiknya kita juga mengenalnya, terutama dari ciri- ciri yang dimiliki danau tersebut. Adapun beberapa ciri yang dimiliki oleh danau eutropik antara lain sebagai berikut:
- Memiliki air yang keruh
Ciri pertama dan merupakan ciri yang sangat mecenrmikan dan sangat mudah dilihat manusia adalah mengenai air danaunya. Danau eutropik mempunyai air yang sangat keruh. Mengapa hal ini bisa terjadi? Mudah saja, danau eutropik merupakan danau yang sangat subur (baca: ciri tanah subur dan tidak subur), dimana banyak fitoplankton yang produktif. Nah, inilah yang membuat air di danau eutropik menjadi terlihat keruh.
- Terdapat bermacam- macam organisme
Danau eutropik juga merupakan rumah bagi beberapa macam orgnisme. Karena adanya fitoplankton yang produktif, maka danau ini otomatis mempunyai makanan yang banyak. Adanya makanan yang banyak inilah salah satu pemicu banyaknya organisme yang tinggal di danau ini.
- Terdapat oksigen di daerah profundal
Ciri yang selanjutnya adalah mengenai oksigen yang tersimpan di danau ini. tidak dipungkiri bahwa oksigen tidak hanya ditemukan di udara (baca: polusi udara) saja. Namun kenyataannya di dalam air (baca: polusi air) pun bisa ada oksigen. Dan oksigen itulah yang juga dibutuhkan binatang dan tumbuhan air untuk dapat bertahan hidup. Di danau eutropik ini oksigen hanya akan kita temuia di daerah profundal. Daerah profundal sendiri merupakan daerah atau bagian danau yang sangat dalam, bahkan tidak dapat ditembus oleh cahaya matahari (baca: bagian- bagian matahari).
Itulah beberapa ciri yang dimiliki oleh danau eutropik. Nah, setelah kita mengetahui ciri- cirinya maka akan terasa bahwa kita lebih mengenal danau eutropik bukan? hal ini juga akan membantu kita untuk menemukan danau eutropik di sekitar kita, khususnya di Indonesia.