Categories
Danau

3 Ciri-ciri Danau Buatan dan Penjabarannya

Danau merupakan sebuah rupa atau wujud permukaan dari  Bumi (baca: kerak Bumi). Danau adalah kubangan air (baca: jenis air di Bumi) dalam jumlah besar yang berada di daratan (baca: ekosistem darat). danau terbentuk karena faktor alam maupun buatan. Danau ini sifat airnya tidak mengalir, karena hanya membentuk kubangan saja. Danau dapat dengan mudah kita temui, bahkan di Indonesia ada banyak sekali danau baik yang terkenal maupun tidak. Beberapa contoh danau yang terkenal di Indonesia adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Danau Kelimutu, serta Danau Maninjau. Selain berupa kubangan yang airnya mepunyai segudang manfaat, danau ternyata mempunyai visualisasi yang sangat menarik sehingga danau banyak dijadikan sebagai objek wisata bagi masyarakat lokal maupun masyarakat dari luar kota.

Macam- macam Danau

Semua rupa danau adalah sama. Danau berupa cekungan besar yang terisi oleh air (baca: polusi air). Namun tahukah Anda bahwa dibalik rupa yang sama dari danau ini ternyata danau sendiri dapat dipilah- pilah menjadi beberapa jenis atau beberapa macam. Danau dipilah menjadi beberapa macam ini karena dilihat dari beberapa sudut pandang, seperti dari proses terbentuknya danau tersebut maupun dari materi- materi organik yang terkandung di dalam danau tersebut. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai macam- macam danau atau jenis danau, adalah sebagai berikut:

  1. Dilihat dari proses terbentuknya, danau dapat dibedakan menjadi:
  1. Dilihat dari produksi materi organik yang terkandung, danau dibedakan menjadi:
  • Danau Oligotropik
  • Danau Eutropik
  • Danau Hipertobi

Itulah ketiga belas jenis danau jika dilihat dari proses terbentuknya dan materi yang terkandung di dalamnya. Karena berbeda- beda, maka masing- masing danau tersebut mempunyai ciri- cirinya masing- masing. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai ciri- ciri salah satu danau dilihat dari proses terbentuknya, yakni danau buatan.

Ciri- ciri Danau Buatan

Setiap danau memiliki ciri dan karakteristik yang berbeda, oleh karena itulah danau bisa dibedakan menjadi beberapa jenis. Salah satu jeis danau adalah danau buatan. Dilihat dari namanya, kita mengetahui bahwasannya tidak semua danau terbentuk secara alami. Ternyata ada pula danau yang dibentuk oleh manusia. Danau buatan sering juga disebut sebagai waduk (baca: waduk terbesar di Indonesia) atau bendungan (baca: bendungan terbesar di Indonesia). Keberadaan danau buatan ini pastilah mempunyai tujuan tertentu sehingga danau tersebut ada. Beberapa ciri yang menandakan danau buatan antara lain sebagai berikut:

  1. Dibuat karena memenuhi tujuan tertentu

Danau buatan mempunyai ciri khusus yang sangat kental. Ciri yang melekat pada setiap danau buatan adalah, bahwa danau tersebut dibuat dengan tujuan tertentu. Manusia membuat danau tidak dengan tanpa tujuan, namun manusia membuatnya karena dengan tujuan tertentu. Beberapa tujuan yang melandasi dibangunnya danau buatan adalah untuk tujuan pengairan atau irigasi (baca: jenis irigasi), untuk pemenuhan kebutuhan air minum, ataupun untuk sarana rekreasi keluarga.

  1. Membendung aliran sungai

Salah satu ciri yang dimiliki oleh sebagian danau buatan adalah dengan membandung aliran sungai. Aliran sungai (baca: ciri aliran sunagi bagian hulu dan hilir) yang dibendung ini akan memenuhi cekungan sehingga terbentuklah danau. Namun tidak semua danau buatan membendung aliran sungai (baca: manfaat sungai). Danau yang dibentuk dengan membendung aliran sungai juga disebut sebagai bendungan.

  1. Biasanya dikelilingi oleh tembok atau pondasi

Danau buatan manusia biasanya dikelilingi oleh tembok. Sehingga danau buatan ini akan terlihat lebih modern daripada danau yang terbentuk secara alami. Selain itu, danau yang dibuat dengan tujuan sebagai sarana rekreasi biasanya sudah dilengkapi berbagai macam fasilitas lainnya.

Itulah beberapa ciri yang dimiliki oleh danau buatan atau bendungan, atau yang disebut dengan waduk. Danau buatan ini biasanya dilengkapi dengan fasilitas yang menjadi tujuan dibentuknya danau tersebut.