Ada berbagai macam benda di Bumi (baca: inti Bumi) yang berbeda- beda bentuk. Secara umum benda di Bumi (baca: kerak bumi) dibedakan menjadi tiga bentuk, yakni benda padat, benda cair dan benda gas. Berbagai macam bentuk benda ini dapat kita temui di lingkungan sekitar kita. benda padat merupakan perwujudan dari benda- benda yang dapat kita lihat, bahkan dapat kita pegang tanpa mengubah bentuknya sama sekali. Sementara benda cair merupakan benda yang dapat kita lihat, kita sentuh namun tidak bisa kita bawa tanpa menggunakan wadah. Sebagai contoh benda cair adalah air, dan cairan lainnya. Sementara yang terakhir adalah benda gas, yaitu benda yang tidak dapat kita lihat namun dapat kita rasakan keberadaannya. Contoh benda gas ini adalah udara (baca: polusi udara). Namun selain udara, ada beberapa benda gas yang dapat kita lihat keberadaannya, salah satunya adalah asap.
Asap sebagai benda gas yang dapat dilihat
Benda gas yang ada di dunia ini sangatlah banyak. Keberadaan benda- benda gas ini selalu ada di sekitar kita. benda gas merupakan benda yang keberadaannya terkadang tidak kita sadari. bahkan kita selalu memerlukan benda- benda gas untuk bertahan hidup. Tanpa adanya beberapa benda gas maka manusia tidak akan bisa bertahan hidup. Hidup manusia bergantung kepada udara (baca: ciri-ciri udara bersih), karena manusia harus bernafas di setiap detiknyanya. Tanpa bernafas maka manusia tidak akan bisa bertahan hidup. Udara mengandung banyak sekali kandungan dan itulah yang dibutuhkan oleh semua makhluk hidup. Dan udara inilah sebagai salah satu contoh benda gas yang tidak terlihat. sementara benda gas yag dapat terlihat contohnya asap.
Asap merupakan salah satu benda gas yang muncul akibat beberapa tindakan. Umumnya asap akan muncul ketika ada pembakaran terhadap suatu benda. Benda- benda yang terbakar akan menimbulkan asap yang membumbung maupun tidak membumbung. Dan warna asap yang biasanya dihasilkan berbeda- beda, terkadang putih namun juga terkadang hitam, hal ini tergantung benda apa yang dibakar. Selain dari pembakaran, asap juga ditimbulkan dari beberapa peristiwa lain, dan bahkan bisa dibuat oleh manusia. asap yang dibuat oleh manusia ini disebut sebagai asap buatan.
Bagaimana cara membuat asap buatan?
Asap sebagai salah satu benda gas yang ada di Bumi ini keberadaannya memang sering sekali kita temui. Selain disebabkan karena pembakaran bahan- bahan tertentu, asap juga bisa diperoleh dengan sengaja dibuat oleh manusia. adapun asap yang sengaja dibuat oleh manusia ini dinamakan sebagai asap buatan. Asap buatan yang kerap kali digunakan dalam acara- acara pertunjukan yang menggunakan panggung. Asap buatan berguna untuk membuat dekorasi panggung lebih hidup. Panggung yang memerlukan dekorasi berupa asap buatan ini biasanya berupa konser musik ataupun teater. Asap buatan ini pada umumnya berwarna putih, sama seperti asap- asap pada umumnya, namun terkadang juga bisa berwarna- warni.
Asap buatan diciptakan manusia dengan menggunakan berbagai macam cara. Ada beberapa benda atau alat yang biasa digunakan untuk membuat asap buatan. Hal ini bisa disesuaikan dengan keinginan dan kenyamanan pembuat asap itu sendiri. selain itu banyaknya asap juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan dari pembuat asap tersebut mengenai bahan- bahan pembuat asap buatan ini kita bisa menggunakan beberapa bahan, seperti es kering (baca: hujan es), gula, soda, dan bahkan bahan- bahan kimia yang lainnya. Adapun artikel ini akan memaparkan beberapa cara untuk membuat asap buatan.
Proses pembuatan asap buatan
Sudah dikatakan sebelumnya bahwasannya asap buatan merupakan benda gas yang keberadaannya dapat diusahakan oleh manusia dengan menggunakan beberapa benda tertentu. Adapun beberapa langkah atau proses pembuatan asap buatan antara lain sebagai berikut:
- Menggunakan minyak goreng
Untuk membuat asap buatan dengan menggunakan minyak goreng, kita memerlukan beberapa benda sebagai berikut:
- Minyak goreng
- Gula
- Cairan pencuci piring
Ketiga bahan sederhana tersebut pasti ada di rumah kita. lalu, bagaimana cara membuatnya? Cara pembuatannya adalah sebagai berikut:
Campurkan minyak goreng dengan gula terlebih dahulu, aduk hingga gula menjadi larut dan benar- benar kental. Bila perlu tambahkan gula lebih banyak untuk mendapatkan larutan yang benar- benar kental.
Lalu, tambahkan cairan pencuci piring secukupnya, aduk pula hingga rata.
Kemudian ambil larutan yang telah tercampur tersebut dan tambahkan air (baca: polusi air) hingga tercapai kekentalan larutan yang kita inginkan.
Lalu, masukkan larutan ke dalam tabung penyeprot dan semprotkan ke dalam air berwadah bening. Pada saat ini perhatikan reaksi yang terjadi yakni berupa simulasi kabut/ awan (baca: proses terjadinya awan)
Itulah bahan- bahan dan juga cara membuat kabut atau asap dari resep pertama. Resep pertama ini memanglah sangat sederhana, karena hanya membutuhkan beberapa bahan yang sangat sederha dan peralatan yang sederhana pula. Bahkan kita bisa mencobanya sendiri di rumah.
- Menggunakan es kering
Es kering atau dry ice. Kedengarannya memang aneh. Es merupakan sesuatu yang sangat identik dengan kebasahan. Bahkan es merupakan benda cair yang akan memadat bila didinginkan. Lalu, mengapa bisa es kering? Es kering ini merupakan es yang dibuat dari gas karbondioksida atau CO2 yang dibekukan. Es kering ini pada tahap penghilangannya tidak melalui perubahan wujud sebagai benda cair (mencair) terlebih dahulu, namun langsung berupa gas. Sehingga apabila kita lihat, es kering akan diliputi banyak sekali asap yang bisa menebal atau menipis.
Es kering biasanya digunakan sebagai bahan pengawet ikan atau tangkapan laut (baca: macam-macam laut) lainnya. Namun, semakin majunya zaman, es kering juga salah satu bahan yang sangat sering digunakan untuk membuat efek asap atau asap buatan. Es kering merupakan bahan yang sangat keras, maksudnya kita tidak boleh menyentuhnya sembarangan. Untuk menyentuh es kering secara aman, kita sebaiknya menggunakan sarung tangan. Hal ini karena suhu yang dimiliki oleh es kering ini mencapai minus 80 derajat Celcius yang akan bisa membakar bagian tubuh yang terkena es tersebut. Sebenarnya dinamakan sebagai es kering karena es ini tidak mengalami proses pencairan, namun langsung menjadi gas (menyublim).
Pembuatan asap buatan dengan menggunakan es kering ini sangatlah sederhana. Bahan yang kita butuhkan adalah sebagai berikut:
- Es kering
- Air panas
Untuk menghasilkan asap atau kabut yang siap menghiasi permukaan lantai, maka kita bisa memasukkan es kering ke dalam air (baca: ciri-ciri air tanah permukaan) panas. Ingat, gunakan es kering dan juga air panas secukupnya sesuai dengan jumlah asap yang dibutuhkan. Hal ini akan lebih aman, mengingat asap yang nantinya timbul merupakan asap yang mengandung karbondioksida dan juga uap air. Kita juga harus memperhatikan adanya ventilasi yang cukup apabila kita berada di dalam ruangan. Pastikan agar asap karbondioksida tersebut tidak akan mengganggu atau membahayakan kesehatan kita. Nah, begitulah kira- kira langkah pembuatan asap buatan dengan menggunakan es kering.
- Menggunakan mesin pembuat asap
Barangkali mesin merupakan sesuatu yang menjadi tanda kemodernan suatu zaman. Kita sudah menggunakan mesin dalam kehidupan sehari- hari, bahkan dalam kegiatan sehari- hari. dan siapa sangka bahwa untuk membuat asap buatan, ternyata ada mesinnya juga. Mesin pembuat kabut ini dapat bekerja dengan menggunakan “jus kabut”. Metode ini merupakan metode yang paling umum digunakan dapam pembuatan asap di pertunjukkan. Hal ini karena cara ini akan menghasilkan kabut yang banyak dan kita tidak perlu terlalu bekerja keras.
Cara kerja mesin pembuat kabut ini sangatlah mudah. Mesin ini akan memanaskan jus kabut untuk membuat uap. Bahan- bahan ynag digunakan dan dimasukkan dalam mesin ini antara lain:
- Gliserin atau glikol
- Propilenglikol atau trietilen glikol
- Air (baca: jenis- jenis air di bumi)
Bahan- bahan tersebut akan menghasilkan kabut- kabut asap yang tebal dan banyak. Belum diketahui apakah kabut yang dihasilkan dari mesin ini akan mempunyai dampak ke paru- paru ataupun tidak. Namun asap yang timbul ini kemungkinan akan memberikan dampak yang tidak baik bagi penderita asma. Maka dari itulah bagi para penderita asma, sebaiknya janganlah berada berdekat- dekatan dengan asap yang dihasilkan dari mesin atau asap- asap yang lainnya juga, karena penderita asma sangatlah rentan terhadap asap.
- Mengundang banyak perokok
Cara yang satu ini memang bisa dikatakan sebagai cara yang tidak lazim, bahkan bisa dikatakan cara yang sangat gila. Bagaimana perokok yang harusnya kita tidak boleh mendekat malah justru diundang? Dan dengan jumlah yang banyak pula. Hal ini memanglah aneh, namun bagaimanapun juga ini bisa dikatakan sebagai salah satu cara. Perokok yang setiap detiknya bisa mengeluarkan kepulan- kepulan asap dari dalam mulutnya akan membantu dalam pembuatan asap buatan, terlebih jika jumlah menreka banyak. Namun perlu diketahui juga bahwa asap- asap yang dihasilkan ini merupakan asap yang tidak baik, karena mengandung jutaan racun mematikan dari rokok.
Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membuat asap buatan. Asap- asap buatan ini digunakan untuk berbagai macam kepentingan. Nah, selamat mencoba.