Negara Belarus atau Belarusia adalah sebuah negara yang berada di Eropa Timur. Dahulu negara ini pernah menjadi menjadi bagian dari Uni Soviet selama kurang lebih 7 dekade, hingga akhirnya menjadi negara merdeka pada tanggal 25 Agustus 1991.
Setelah merdeka negara Belarus tetap mempertahankan hubungan politik dan ekonominya dengan negara Rusia melalui penandatanganan perjanjian persatuan dua negara tanggal 8 Desember 1999. Meskipun begitu perjanjian tersebut belum dijalankan secara serius.
Karakteristik Negara Belarus
Negara Belarus yang beribu kota di Minsk ini tergolong sebagai negara pedalaman dengan kontur tanah relatif datar serta mempunyai daerah rawa yang cukup besar. Wilayah rawa terbesar bernama Polesia menjadi salah satu rawa terbesar di Benua Eropa.
Selain rawa, Belarus juga memiliki sungai dan danau. Ada sekitar 11.000 danau di negara ini namun sebagian besar danau berukuran lebih kecil dari 0,5 km persegi. Sedangkan terdapat 3 sungai utama yang mengalir di Belarus yakni Sungai Pripyat, Sungai Neman, dan Sungai Dnepr.
Meskipun sebagian besar daratannya cukup datar, namun Belarus juga mempunyai titik tertinggi yang mencapai 345 meter di atas permukaan laut bernama Dzyarzhynskaya Hara (Bukit Dzyarzhynsk). Untuk titik terendahnya berada di Sungai Neman dengan tinggi mencapai 90 meter.
Iklim di negara Belarus tergolong ekstrim. Ketika musim dingin tiba suhu udara dapat mencapai -8oC sampai dengan -2o C. Saat musim panas, suhu udara cendrung terasa dingin dan cukup basah dengan suhu rata-rata mencapai 15oC – 20oC.
Sedangkan untuk rata-rata curah hujan di negara Belarus mencapai 600 – 700 mm per tahun. Biasanya hujan akan turun pada bulan April – Oktober, bahkan dapat turun salju setiap tahunnya.
Hal ini disebabkan karena secara astronomis negara ini berada di antara garis lintang 51o LU – 57oLU dan garis bujur 23oBT – 33oBT. Selain itu, sebagai negara pedalaman negara Belarus berbatasan dengan beberapa negara antara lain:
- Bagian utara berbatasan: Negara Rusia dan Negara Latvia
- Bagian timur berbatasan: Negara Rusia
- Bagian selatan berbatasan: Negara Ukraina
- Bagian barat berbatasan: Negara Polandia
- Bagian barat laut berbatasan: Negara Lituania
Penduduk Negara Belarus
Dengan luas wilayah mencapai 207.600 km persegi, jumlah populasi penduduk Belarus mencapai sekitar 10 juta jiwa. Hampir sebagian besar penduduknya berasal dari etnis Belarus dan juga etnis Rusia. Terdapat pula etins minoritas lainnya yang berasal dari:
- Polandia
- Ukraina
- Yahudi
- Armenia
- Lipka Tatar
- Ruska Roma
- Lituania
- Azerbaijan
- Dan lain-lain
Untuk komunikasi, penduduk Belarus menggunakan bahasa Belarus dan bahasa Rusia yang sudah menjadi bahasa resmi negara ini berdasarkan Konstitusi Belarus. Penggunaan bahasa Rusia banyak dituturkan di kota-kota besar seperti Minsk dan Brest.
Di bidang agama, sebagian besar penduduknya menganut agama Kristen Ortodoks Timur di bawah Gereja Ortodoks Rusia atau Patriarkat Rusia. Meskipun begitu, masih terdapat agama minoritas lainnya yang dianut oleh sebagian penduduk Belarus seperti Kristen Katolik Roma, Kristen Protestan, Buddha, Islam dan Hindu, bahkan ada pula penduduk yang tidak beragama atau Atheis dan Agnostik.
Kondisi Ekonomi Dan Kekayaan Alam Negara Belarus
Negara Belarus tergolong sebagai salah satu negara berkembang di Eropa Timur. Hingga saat ini negara ini masih terus berupaya untuk mengembangkan perekonomiannya dengan bantuan dari Rusia.
Meskipun begitu, bantuan dari Rusia membuat Belarus terlihat ketergantungan, hingga pada akhirnya terjadi perubahan sistem ekonomi bersamaan ketika Uni Soviet runtuh. Belarus mengubah perekonomiannya dengan cara memprivatisasi perusahaan negara, menciptakan hak milik pribadi, dan menerima kewirausahaan swasta.
Oleh karena itu, negara ini juga berupaya untuk meningkatkan produk ekspor barang yang berasal dari industri manufaktur. Salah satu produk utama yang diekspor yakni minyak bumi dan pupuk kalium.
Untuk mitra bisnis di bidang ekspor, Belarus bekerja sama dengan Rusia, Inggris, Ukraina, Jerman, Belanda, Polandia, Lithuania, Latvia, Kazakhstan, dan Brazil.
Tidak hanya ekspor saja, Belarus juga mengimpor barang yang berasal dari beberapa negara antara lain Rusia, Republik Rakyat Tiongkok, Jerman, Amerika Serikat, Italia, Turki, Polandia, Lithuania dan Prancis. Barang-barang yang diimpor Belarus seperti mobil, peralatan kendaraan, produk kimia, karet, makanan, bahan baku pertanian, logam hitam nonferrous dan lainnya.
Kekayaan alam yang dimiliki oleh negara Belarus sebagian besar merupakan bahan bakar fosil seperti gas alam dan minyak bumi. Ada pula sumber daya alam lainnya yang dapat ditemukan di negara ini antara lain batu granit, dolomit, napal, batu kapur, pasir, tanah liat dan batu kerikil.
Belarus juga mempunyai hutan yang menutupi sekitar 34% daratan negara ini. Akan tetapi, keberadaannya belum dimanfaatkan secara maksimal sehingga produk kehutanannya masih tertinggal.
Fakta-Fakta Negara Belarus
- Kata Belarus mempunyai arti Russia Putih, namun ada juga yang berpendapat jika Belarus bukan berarti Russia Putih. Di sini kata “Bela” berarti putih dan “Rus” merupakan istilah geografis dan politis untuk membedakan dengan Rusia. Bahkan kata “Rus” merujuk pada tanah Slavia Timur yang saat ini menjadi milik Belarus dan Ukraina.
- Di Belarus terdapat 31 bank dan 30 di antaranya dimiliki oleh pemerintah sedangkan hanya ada 1 bank milik swasta.
- Meskipun negara ini berada di daratan Eropa, namun indeks demokrasinya tergolong rendah, bahkan Freedom House menyatakan bahwa Belarusia merupakan negara tidak bebas. Bahkan berdasarkan Index of Economic Freedom memasukan Belarus sebagai negara tertindas.
- Nama kota Minsk diberikan kepada asteroid oleh seorang astronom Soviet di tahun 1979, yakni asteroid 3012 Minsk.
- Taman Nasional Belovezhskaya Pushcha merupakan bekas hutan purba di Eropa dan telah terdaftar dalam UNESCO World Heritage.