Lipatan dan patahan merupakan bentuk- bentuk permukaan bumi yang terbentuk akibat dari aktivitas lempeng yang ada di dalam bumi. Bentuk- bentuk permukaan bumi tidak sama antara satu wilayah dengan wilayah lainnya. Diantaranya ada gunung dan pegunungan, ada lembah, bukit dan perbukitan, jurang dan lain sebagainya. Hal tersebut justru akan menambah keindahan keadaan di bumi. Lipatan dan patahan akan berkontribusi besar untuk membentuk berbagai macam bentuk muka bumi tersebut. Adanya lipatan dan juga patahan ini akibat dari tenaga yang berasal dari dalam bumi atau biasa kita sebut sebagai tenaga endogen.
Kita tentu pernah menidengar atau bahkan familiar dengan lipatan dan juga patahan. Lipatan atau Fold merupakan suatu gelombang pada lapisan tanah yang terjadi karena adanya proses diatropisme atau proses pembentukan lapisan bumi yang tidak tercampuri oleh aktivitas vulkanisme. Lipatan juga merupakan suatu struktur geologi yang biasa kita jumpai pada batuan sedimen.
Sementara patahan merupakan bentuk permukaan bumi yang terjadi akibat adanya tekanan- tekanan tenaga endogen yang cepat sehingga permukaan bumi tidak sempat melipat, sehingga muncullah patahan. Kita mungkin kurang menyadari bahwa sebenarnya patahan dan lipatan ini juga terjadi di sekitar kita. Hal ini dibuktikan dengan keadaan bumi kita yang tidak sama rata di bagian permukaannya. Maka dari itulah kita akan membahas mengenai contoh lipatan dan patahan yang ada di permukana bumi.
Lipatan dan patahan terdiri atas berbagai macam. Macam-macam patahan dan lipatan ini dikategorikan berdasarkan kriteria tertentu. Beberapa jenis dari patahan dan lipatan antara lain sebagai berikut.
Macam Lipatan Berdasarkan Sumbunya
Lipatan dibedakan berdasarkan posisi bidang sumbunya dan juga berdasar pada intensitas pelipatan. Berdasarkan posisi pada bidang sumbunya, lipatan dibedakan menjadi 6 macam antara lain sebagai berikut:
- Lipatan tegak atau Symmetric Fold
Lipatan tegak merupakan lipatan yang memiliki posisi bidang sumbu lipatan yang tegak lurus dengan bidang bidang lipatan. Bidang sumbu ini juga membagi sinklin dan antiklin yang sama besar atau simetris.
- Lipatan miring atau Asymmetric Fold
Lipatan miring merupakan lipatan tegak yang mendapat tekanan secara terus menerus sehingga bentuknya tidak tegak lagi, namun miring ke salah satu sisi.
- Lipatan menggantung
Lipatan menggantung merupakan lipatan yang memiliki puncak yang menggantung.
- Lipatan Isoklinal atau Isoclinal Fold
Lipatan isoklinal merupakan lipatan yang mempunyai sumbu sejajar antara satu dengan yang lainnya yang disebabkan adanya dorongan yang terjadi berkelanjutan.
- Lipatan Rebah atau Overtuned Fold
Seperti namanya, lipatan rebah merupakan lipatan yang memiliki bentuk landai. Lipatan rebah ini terbentuk karena adanya dorongan yang melintang dari satu arah.
- Lipatan sesar sungkup atau Overthrust
Lipatan sesar sungkup merupakan kelanjutan dari lipatan rebah yang mendapatkan penekanan secara terus menerus.
Itulah beberapa jenis dari lipatan jika dilihat dari posisi bidang sumbunya dan selanjutnya adalah berdasar pada intensitas pelipatan.
Lipatan Berdasarkan Intensitasnya
Lipatan dibedakan berdasarkan pada intensitas lipatan, yang dibagi menjadi 7 jenis yakni sebagai berikut:
- Lipatan terbuka
Lipatan terbuka merupakan lipatan yang terjadi aibat adanya proses deformasi yang lemah, sehingga tidak mengalami penebalan atau penipisan yang terjadi pada lapisan tanah.
- Lipatan tertutup
Lipatan tertutup merupakan lipatan yang terjadi akibat proses deformasi yang kuat, sehingga mengalami penebalan atau penipisan pada lapisan tanah.
- Drag fold
Drag fold merupakan lipatan yang terjadi akibat adanya pergeseran antar lapisan tanah.
- En enchelon fold
Yakni merupakan sekelompok lipatan yang saling merebah satu dengan yang lainnya.
- Culmination and depression
Merupakan lipatan yang mempunyai sudut runcing pada bagian arah yang berlainan.
- Synclinorium
Synclinorium adalah lipatan yang sinklin utamanya terdiri dari beberapa lipatan lain yang memiliki ukuran lebih kecil.
- Anticlinorium
Merupakan lipatan dimana antiklin utamanya terdiri dari beberapa lipatan lain yang mempunyai ukuran lebih kecil.
Nah itulah beberapa jenis dari lipatan yang dibedakan berdasarkan intensitas pelipatannya. Selian lipatan, patahan juga dibagi menjadi beberapa jenis. Untuk mengetahui lebih jelas, kita akan membahasnya sebagai berikut:
Macam- macam Patahan
Selain lipatan, bentuk peristiwa lain yang dialami oleh lapisan tanah adalah patahan. Pengertian patahan sudah disebutkan di atas. Patahan dapat digolongkan menjadi beberapa jenis, antara lain sebagai berikut:
- Patahan Vertikal
Jenis patahan yang pertama adalah patahan vertikal. Patahan vertikal merupakan patahan yang menyebabkan sesar menjadi bergerak ke atas atau ke bawah. Yang menyebabkan relief atau tinggi rendahnya oermukaan bumi ini berbeda adalah patahan ini. Bentuk- bentuk patahan vertikal ini antara lain: Graben, Horst, Fault, Scrap dan Pegunungan Patahan.
- Patahan Horizontal
Patahan horizontal merupakan patahan yang diakibatkan oleh tekanan tenaga endogen yang bergerak secara horizontal. Patahan horizontal ini pisahkan menjadi: dekstral, dan sinistral
- Block Mountain
Block mountain merupakan kumpulan patahan- patahan yang tidak beraturan.
- Oblique
Oblique merupakan sesar yang mengalami patahan vertikan dan patahan horizontal.
Nah itulah jenis- jenis atau bentuk- bentuk dari patahan yang terjadi di permukaan Bumi. Contoh patahan dan juga lipatan akan dibahas selanjutya.
Contoh Lipatan dan Patahan
Beberapa contoh lipatan dan juga patahan yang berada di Indonesia antara lain sebagai berikut:
- Bukit Barisan
- Pegunungan Ijen
Nah itulah beberapa contoh dari lipatan yang ada di permukaan Bumi. Jika kita lihat dari contoh diatas maka contoh lipatan ini berupa tonjolan yang ada di permukaan Bumi.
Beberapa contoh patahan di wilayah Indonesia antara lain sebagai berikut:
- Patahan Semangko
- Patahan Lembang
- Patahan Opak
- Patahan Flores
Itulah macam patahan dan lipatan serta contoh-contoh dari patahan dan lipatan yang ada di wilayah Indonesia. Patahan-patahan dan lipatan yang ada di wilayah Indonesia ini merupakan bentuk kenampakan alam yang ada di permukaan bumi.