Categories
Ilmu Sosial

4 Alasan Mengapa Papua Ingin Merdeka dari Indonesia

Negara Indonesia adalah negara yang besar, bukan hanya besar wilayahnya saja namun juga besar kekayaan alam Indonesia yang mendunia, besar budaya, adat- istiadat dan lain sebagainya. Namun dibalik ‘kebesaran’ tersebut seringkali muncul beberapa konflik dari berbagai sudut. Memang bukanlah hal yang  mudah untuk merawat negara dengan wilayah yang sangat besar dan rakyat yang sangat banyak.

Seringkali didapati berbagai kekurangan di berbagai bidang bagi negara berkembang, misalnya di pembangunan infrastruktur yang kurang merata, pembangunan fasilitas pendidikan, kesehatan dan teknologi yang juga kurang merata sehingga terkadang menimbulkan berbagai kecemburuan sosial. Terlebih lagi jika kekayaan alam lokal diambil dan kemudian dimanfaatkan untuk kepentingan orang- orang yang ada di luar wilayahnya. Disamping alasan- alasan tersebut, ada beberapa alasan lainnya yang memicu berbagai kontra antara rakyat dan pemerintah.

Salah satu bentuk aspirasi kontra antara rakyat dan pemerintah adalah gerakan rakyat untuk menuntut kemerdekaan wilayahnya. Di era pemerintahan Presiden BJ Habibi, Indonesia telah kehilangan salah satu wilayah negaranya yakni Provinsi Timor Timur yang sekarang kita kenal sebagai negara Timor Leste. Selepas itu, beberapa tahun berlalu dan mucullah gerakan-gerakan kedaerahan lainnya yang juga menuntut untuk melepaskan diri dari Indonesia dan membentuk pemerintahan sendiri.

Salah satu gerakan yang populer adalah GAM (Gerakan Aceh Merdeka). Selain itu masyarakat lain yang juga menuntut kemerdekaan bagi wilayahnya adalah Papua yang dilakukan oleh masyarakat lokal papua yang dikenal sebagai Papua Barat. Nah pada kesempatan kali ini mari kita sama- sama membahas mengenai alasan- alasan apa saja yang menyebabkan Papua Barat menuntut kemerdekaan atas wilayahnya.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Papua merupakan salah satu provinsi negara Indonesia yang memiliki luas wilayah yang besar. Selain wilayahnya yang besar, bumi Papua juga merupakan salah satu provinsi yang memiliki sumber daya alam melimpah ruah. Tidak hanya hutan yang begitu lebat namun juga kekayaan bahari yang sangat melimpah dan juga indah. Terlepas dari itu pula bumi Papua juga merupakan tambang emas karena kandungan berbagai tambang yang sangat melimpah seolah tidak akan pernah habis.

Namun terlepas dari itu semua, perkembangan wilayah Papua justru terkesan lebih lambat dari wilayah lainnya. Dan penduduk asli Papua kini hidup berdampingan dengan masyarakat dari wilayah lain. Setidaknya ada beberapa hal yang menjadi alasan masyarakat Papua ingin mencapai kemerdekaan, antara lain sebagai berikut:

  1. Papua Barat merasa dirugikan oleh arus imigran yang rutin dari daerah Indonesia yang padat

Pulau Papua memang sebuah pulau yang sangat besar dengan jumlah penduduk asli tidak begitu banyak. Terlebih penduduk asli yang masih bersuku- suku tradisional dan sikap yang cenderung tertutup menyebabkan potensi sumber daya alam tidak terkelola dengan baik. Disamping itu, program pemerataan penduduk di wilayah Indonesia menyebabkan pemerintah harus mengurangi jumlah penduduk di wilayah yang terlalu padat (seperti Pulau Jawa) dan memindahkan ke daerah yang masih jarang penduduknya, salah satunya adalah Papua ini.

Kekayaan Bumi Papua yang melimpah ruah dapat dimanfaatkan oleh para imigran dari wilayah padat. Dengan berbekal kemampuan baik pengetahuan maupun keterampilan yang cukup memadai, maka potensi sumber daya alam Papua bisa dimanfaatkan dengan lebih optimal. Hal ini semakin mendatangkan banyak imigran. Dan hal ini merupakan salah satu yang menjadi penyebab Papua Barat ingin merdeka, yakni karena merasa tidak nyaman dan terganggu. Terlebih setiap tahun jumlah imigran bertambah banyak.

  1. Masyarakat Papua merasa memiliki hubungan budaya yang lebih kuat dengan negara tetangga Papua Nugini dan negara- negara di timur Pasifik

Alasan kedua yang menyebabkan Papua Barat menuntut kemerdekaan adalah pengakuan hubungan budaya yang lebih kuat dengan negara tetangga Papua Nugini serta negara- negara di wilayah Timur Pasifik lainnya. Memang kebudayaan merupakan satu hal yang sangat kuat di kalangan masyarakat sehingga apabila memiliki banyak kesamaan budaya berarti memiliki saudara. Nah, rakyat Papua merasa lebih memiliki hubungan yang erat dengan negara di sebelah timurnya sehingga menuntut untuk merdeka.

  1. Sejarah kemerdekaan Indonesia yang awalnya tidak termasuk wilayah Papua

Bila kita menilik sejarah kemerdekaan Indonesia maka dahulu wilayah Indonesia merdeka tanpa termasuk wilayah Papua. Artinya, Papua jatuh ke Pemerintahan Indonesia setelah Indonesia sudah memproklamasikan kemerdekaannya, yakni di tahun 1963. Selepas itu timbullah gerakan- gerakan kemerdekaan, salah satunya adalah perlawanan terhadap kontrol de facto setelah adanya Act of Free Choice atau Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera).

  1. Hasil atau kekayaan alam yang melimpah ruah di wilayah Papua

Salah satu bekal rakyat Papua untuk berani melakukan gerakan kemerdekaan adalah karena wilayah Papua memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk kepentingan penduduk lokal. Selama ini memang kekayaan alam Papua lebih banyak dikelola oleh orang luar daerah, meskipun tetap memperhatikan warga masyarakat Papua sebagai penduduk asli. Namun hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa Papua Barat juga ingin mengelola sumber daya alamnya sendiri.

Nah itulah beberapa alasan yang mendukung Papua Barat menuntut kemerdekaan dan memisahkan diri dari Indonesia. Namun kita tahu bahwa upaya ini ditolak oleh PBB dan Indonesia sendiri dengan sepenuh hati mempertahankan Papua agar tetap menjadi bagian darinya. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat.