Sistem tata surya merupakan kumpulan planet dimana di dalamnya terdapat bintang utama yaitu matahari yang dikelilingi oleh planet-planet dan benda-benda langit lainnya yang mengelilinginya. Tata surya sendiri masuk dalam sebuah galaksi yang dinamakan sebagai galaksi bimasakti. Dimana galaksi merupakan gugusan bintang yang sangat banyak bahkan jumlahnya berkisar miliaran bintang dan matahari merupakan salah satu bintang di dalamnya.
Planet di dalam tata surya memiliki karakteristiknya masing-masing. perbedaan karakateristik dan ciri-ciri planet dalam tata surya ini diantaranya dikarenakan beberapa hal seperti jaraknya terhadap matahari, tingkat kerapatan dan eksentrisitas. Terdapat 8 planet di dalam sistem tata surya dan ciri planet dalam tata surya adalah sebagai berikut:
1. Planet merkurius
Planet merkurius adalah planet terdekat dari matahari dengan jaraknya 0,39 SA. Masa revolusinya selama 88 hari sedangkan masa rotasinya selama 59 hari. Suhu planet merkurius sangat ekstrim karena letaknya yang sangat dekat dengan matahari dimana di kala siang suhu akan tinggi sekali pada 4270°C sedangkan pada malam hari suhunya sangat dingin yaitu sekitar -1700°C. tingat eksentrisitas planet merkurius cukup besar yaitu 0,206 karena lokasinya yang dekat dengan matahari. Jarak terjauh planet merkurius kepada matahari (aphelium) 57,9 juta km sedangkan jarak terdekat planet merkurius ke matahari sebesar 22 juta km.
Merkurius tidak memiliki atmosfir sehingga langit merkurius bewarna hitam. Planet ini juga tidak memiliki satelit hal ini diduga karena letaknya yang sangat dekat dengan matahari sehingga gaya gravitasinya lebih tinggi dengan matahari dibandingkan dengan planet merkurius itu sendiri. Saat ini penelitian mengenai planet merkurius sangat terbatas karena letaknya yang dekat dengan matahari. Namun para ilmuwan tetap berusaha untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai planet yang bisa terlihat pada waktu subuh pagi dan dikatakan sebagai kembaran bulan.
2. Planet venus
Planet venus juga dikenal sebagai bintang kejora atau lintang panjer lor oleh orang jawa. Hal ini dikarenakan planet venus dapat dilihat sebagai bintang yang paling cerah jika malam hari. Tingkat eksetrisitas planet venus sendiri adalah 0,007 sehingga bentuk orbitnya hampir bulat.
Planet venus adalah planet kedua terdekat dengan matahari dengan jaraknya 0,72 SA dan suhunya sangat panas mencapai 4800°C pada siang hari. Tingginya suhu planet venus ini dikarenakan adanya gas rumah kaca yang menyelimuti planet venus. Plante venus juga terkadang disebut sebagai saudara planet bumi karena memiliki bentuk, ukuran, komposisi yang hampir sama dengan bumi.
3. Planet bumi
Sampai saat ini planet bumi diketahui menjadi satu-satunya planet yang dapat ditinggali oleh makhluk hidup. Planet bumi memiliki lapisan atmosfer yang sedemikian rupa sehingga suhu di dalam planet ini lebih stabil jadi di malam hari tidak terlalu dingin sedangkan saat di siang hari suhunya tidak terlalu dingin. Tingkat eksentrisitas planet bumi sebesar 0,017 sehingga bentuk orbit bumi hampir membenti k lingkaran. Bumi merupakan planet ketiga terdekat dari matahari dengan jarak sekitar 1 SA atau berkisar 150 juta km. masa rotasi bumi selama 23 jam 59 menit sedangkan masa revolusinya adalah selama 365,3 hari. Tingkat kerapatan planet bumi ini sekitar 5,52 gram / cm3. Hal ini membuat bumi menjadi planet yang paling padat di dalam tata surya. Bumi memiliki satu satelit yang setia mengelilingi bumi yaitu bulan.
4. Planet Mars
Planet mars dinamai dengan nama salah satu dewa perang romawi kuni yaitu Mars. Planet mars seringkali mendapatkan julukan sebagai planet merah hal ini karena memang penampakannya yang bewarna merah keorange-an. Planet mars memiliki atmosfer yang sangat tipis sehingga di dalamnya terdapat beberpa palung yang sangat dalam karena adanya benturan dengan benda langit lainnya. namun di dalam planet mars juga terdapat gunung yang paling tinggi di semua planet di tata surya yaitu gunung Olympus mons. Jarak planet mars dengan matahari adalah sebesar 1,52 SA atau sekitar 228 juta km. planet mars berputar mengelilingi matahari selama 687 hari lamanya dengan tingkat eksentrisitas yang dimilikinya sebesar 0,0093. Planet mars memiliki dua satelit yaitu Deimos dan Phobos.
5. Planet Jupiter
Planet Jupiter adalah planet terbesar di dalam tata surya yang berbahan baku mayoritas adalah gas. Penamaan planet Jupiter ini diambil dari salah satu nama dewa di dalam mitologi zaman romawi kuno. Planet Jupiter merupakan plante ketiga yang paling cerah setelah planet venus dan mars. Terkadang plante Jupiter juga bisa dilihat dari bumi namun sangat jarang. Jarak dari planet Jupiter dengan matahari adalah 5,2 SA. Kala revolusinya mengelilingi matahari selama 11,86 tahun dan tingkat rotasinya selama 9 jam 50 menit berarti berputar sangat cepat dengan ukuran yang sangat besar serta Jupiter memiliki tingkat ekstensitritas sebesar 0,048. Planet Jupiter memiliki 17 satelit yang setia padanya dengan 4 buah satelit terbesarnya yaitu bernama IO, Europe, Ganimede dan calisto.
6. Planet Saturnus
Planet saturnus sangat terkenal dengan cincinnya yang sangat menawan. Planet ini hampir sama dengan Jupiter yaitu tidak padat namun besar karena sebagian besar bahan penyusunnya adalah gas hydrogen dan helium. Yang menjadi salah satu ciri khas dari planet saturnus ini adalah angin di dalamnya karena berputar sangat cepat dan tidak berhenti dengan kecepatan 1.100 km/jam. Bisa dibayangkan jika itu berada di bumi? Ya, tentu saja kehidupan akan porak poranda. Jarak planet saturnus dengan matahri adalah 1433, 5 juta km dengan masa revolusinya selama 29,42 tahun dan rotasinya 10 jam 40 menit. Suhu planet saturnus berkisar 140°C dan memiliki 18 stalit. Planet saturnus memiliki cincin yang teridir dari batu dan bingkahan es.
7. Planet Uranus
Planet Uranus merupakan planet ke tujuh dari matahari dan penamaannya ini juga diambil dari salah satu dewi pada mitologi romawi kuno dewi urania. Jarak dari planet Uranus ke matahari adalah 2.872 km dengan masa revolusinya cukup lama yaitu selama 84 tahun. Karena letaknya yang jauh dari matahari maka suhunya sangat dingin karena cahaya matahari baru bisa sampai ke planet ini dalam waktu 2,5 jam sehingga pada masa musim dingin bisa mencapai 20 tahun lamanya. Planet ini juga memiliki cincin hanya saja tak sebesar yang dimiliki oleh saturnus dan memiliki 27 satelit. Masa rotasinya selema 17 jam 14 menit dengan suhu rata-ratanya -140°C. planet ini jika dilihat berwarna hijau kebiruan karena atmosfernya terbentuk dari gas metana yang sangat tebal.
8. Planet Neptunus
Planet terluar dari matahari adalah planet neptunus dengan jaraknya ke matahari adalah 4.500 km. masa revolusinya cukup lama yaitu 164,8 tahun karena sangat jauh dari matahari dan rotasinya selaa 16 jam 6 menit. Planet neptunus ini ditemukan setelah 65 tahun pada ilmuwan menemukan planet Uranus. planet neptunus masuk ke dalam planet raksasa yang memiliki ukuran besar namun tidak beris. Planet neptunus ini kerap diberi julukan sebagai pembuat ulah karena seringkali kelaur dari jalur orbitnya. Seperti planet besar lainnya komposisinya pun lebih banyak dari bahan gas hydrogen, helium dan metana. Karena letaknya yang sangat jauh dari matahari maka suhunya sangat dingin dengan rata-rata -233°C dan lapisan permukaan neptunus tertutup salju. Planet neptunus memiliki 14 buah satelit dan memiliki cincin tapi tak sebesar neptunus.
Demikian informasi mengenai ciri-ciri planet di dalam tata surya sebenarnya masih ada satu planet lagi yaitu Pluto namun pada beberapa tahun yang lalu para ilmuwan sepakat untuk mencabut nama planet kepada Pluto karena Pluto sudah tidak bisa masuk ke dalam ciri-ciri yang harusnya dimiliki oleh sebuah planet misalnya seperti planet pluto seringkali masuk ke dalam garis edar planet lain sedangkan planet pasti memiliki gars edarnya masing-masing. Semoga informasi ini bisa menambah pengetahuan anda mengenai karakteristik dan ciri-ciri planet di dalam tata surya.
Baca juga artikel geografi lainnya :
- dampak alih fungsi lahan pertanian
- angin darat
- penyebab pencemaran udara
- jenis jenis peta
- abrasi pantai
- cara menghindari banjir
- struktur bumi
- hubungan antara awan dan cuaca
- penyebab gunung meletus
- ciri ciri tanah gambut
- cara melakukan mitigasi gempa bumi
- fungsi atmosfer
- planet merkurius
- planet di tata surya
- pengertian reboisasi