Manusia, binatang dan tumbuh- tumbuhan merupakan makhluk hidup ciptaan Tuhan. Manusia, binatang dan tumbuhan adalah makhluk hidup yang hidup di dalam satu tempat, planet (baca: ciri planet dalam tata surya) yang sama, yakni Bumi (baca: struktur lapisan Bumi). Manusia, binatang dan tumbuh- tumbuhan hidup saling berdampingan antara satu dengan yang lainnya. Manusia, binatang dan tumbuhan merupakan makhluk yang saling bergantungan antara satu dengan yang lainnya. Manusia dan binatang membutuhkan tumbuhan, manusia dan tumbuhan membutuhkan binatang, begitu pula binatang dan manusia juga sangat membutuhkan manusia. Oleh karena itulah ketiganya saling ketergantungan antara satu dengan yang lainnya.
Dalam hidup berdampingan, manusia, binatang dan tumbuhan berada dalam satu tempat yang disebut dengan lingkungan (baca: prinsip etika lingkungan). Lingkungan tidak hanya berisi makhluk- makhluk hidup saja, namun juga ciptaan Tuhan yang berupa benda mati. Tidak bisa dipungkiri juga bahwasannya makhluk hidup juga membutuhkan banyak sekali benda- benda yang tidak hidup untuk menjaga kelangsungan hidupnya. Ada banyak sekali ciptaan Tuhan yang berupa benda- benda tidak hidup yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup. Contohnya adalah udara (baca: ciri-ciri udara yang tercemar), sinar matahari, air (baca: jenis-jenis air di Bumi), tanah (baca: jenis-jenis tanah), angin (baca: jenis- jenis angin), dan lain sebagainya. Semua itu saling berdampingan dan saling melengkapi antara satu dengan yang lainnya dan berada di dalam lingkungan (baca: pentingnya menjaga lingkungan).
Lingkungan
Mungkin sebagian dari kita sudah mengetahui, atau bahkan memahami mengenai apa yang disebut dengan lingkungan. Namun berbicara mengenai lingkungan, apakah kita pernah mengetahui pengertian dari lingkungan secara teori? Ya, pengertian lingkungan juga bisa dijelaskan dengan menggunakan teori. Adapun secara teori, pengertian dari lingkungan secara umum adalah kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam (seperti tanah, air, sinar matahari, mineral), serta flora dan juga fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan (baca: macam-macam laut) dengan kelembagaan yang meliputi juga ciptaan manusia.
Dari uraian yang telah disebutkan di atas terlihat bahwa lingkungan di atas Bumi terdiri dari beberapa macam, yakni lingkungan daratan (baca: ekosistem darat), lingkungan perairan (baik lautan, sungai, maupun danau) dan juga lingkungan udara. Semua ini adalah bagian dari lingkungan di Bumi. Lingkungan di Bumi mempunyai banyak sekali fungsi yang akan dinikmati oleh manusia, binatang dan juga tumbuh- tumbuhan yang lainnya.
Lingkungan adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan makhluk hidup. Baik manusia, binatang maupun tumbuh- tumbuhan ketiganya hidup di lingkungan. Lingkungan terdiri atas ligkungan daratan, perairan dan juga lingkungan udara. Lingkunga sangat berperan penting bagi kehidupan makhluk hidup. Setidaknya ada beberapa manfaat atau fungsi lingkungan untuk kehidupan manusia. Beberapa fungsi lingkungan bagi kehidupan makhluk hidup antara lain adalah sebagai beriku:
Fungsi dari lingkungan yang pertama dan yang paling terlihat adalah sebagai tempat untuk dapat bertahan hidup. Telah dikatakan sebelumnya bahwasannya semua makhluk hidup yang mencakup manusia, binatang dan juga tumbuh- tumbuhan mempunyai sifat saling ketergantungan anatara satu dan lainnya, bahkan dengan benda- benda tak hidup yang telah diciptakan oleh Tuhan. Beberapa benda tak hidup yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup antara lain adalah sebagai berikut:
Fungsi lingkungan yang selanjutnya adalah sebagai tempat untuk bersosialisasi. Karena kita mengetahui bersama bahwasannya lingkungan tidak hanya berisi elemen abiotik saja namun juga sesama makhluk hidup. Oleh karena itulah lingkungan ini merupakan tempat untuk bersosialisasi.
Lingkungan juga merupakan tempat untuk mencari kekayaan. Kekayaan alam Indonesia yang terkandung di lingkungan sangat banyak, seperti emas, perak, permata, nikel, timah, batu bara, minyak bumi dan barang- barang tambang lainnya. Selain yang tersimpan di dalam Bumi, banyak pula kekayaan yang berada di permukaan Bumi.
Lingkungan juga merupakan tempat untuk memperoleh hiburan. Hiburan yang dapat ditemukan di lingkungan tidak hanya berupa pemandangan tentang keindahan alam saja, namun juga hiburan yang diciptakan oleh manusia.
Lingkungan juga merupakan tempat untuk memperoleh pendidikan atau edukasi. Lingkungan bisa digunakan sebagai tempat untuk menyelenggarakan pendidikan, namun dari lingkungan pula manusia bisa memetik banyak sekali pelajaran
Lingkungan juga merupakan tempat lahirnya suatu kebudayaan. Kebudayaan terbentuk karena hal- hal yang dibiasakan dalam suatu lingkungan. Oleh karena itulah lahirnya suatu kebudayaan tidak bisa terlepas dari lingkungan.
Itulah beberapa hal yang menjadi fungsi lingkungan. Fungsi- fungsi lingkungan tersebut masih kurang mengingat sebenarnya lingkungan mempunyai fungsi yang sangat banyak. Namun karena berbagai masalah modernisasi, banyak kasus yang menyebutkan mengenai pencemaran lingkungan.
Pencemaran lingkungan merupakan perbuatan yang bersifat negatif. Tidak hanya lingkungan saja, namun apa saja yang dicemari pasti akan menjadi buruk. Pencemaran lingkungan merupakan perbuatan yang menyebabkan lingkungan menjadi berbeda dengan kondisi normal. Dan tentu saja kondisi yang dimaksud adalah kondisi yang lebih buruk daripada kondisi yang biasanya. Pencemaran lingkungan bisa disebabkan oleh alam atau kerena manusia. Beberapa peristiwa alam yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan adalah bencana alam seperti banjir (baca: jenis-jenis banjir), tanah longsor, gempa bumi, tsunami dan lain sebagainya.
Sementara itu pencemaran lingkungan juga dapat disebabkan oleh beragam kegiatan manusia seperti kegiatan industri, transportasi, aktivitas perekonomian atau perdagangan, dan lain sebagainya. Hal- hal seperti ini tidak dapat dipungkiri dapat terhindar dalam kehidupan manusia sehari- hari. Karena kemodernan zaman akan otomatis berdampak pada tercemarnya lingkungan jika tidak ditamengi oleh berbagai upaya.
Bahaya Lingkungan yang Tercemar
Lingkungan yang tercemar merupakan hal yang buruk. Lingkungan yang tercemar akan menyebabkan berbagai macam dampak yang buruk. Dampak- dampak lingkungan yang tercemar ini akan dirasakan oleh manusia, binatang dan juga tumbuh- tumbuhan. Adapun beberapa macam dampak adanya lingkungan yang tercemar ini antara lain adalah sebagai berikut:
Lingkungan yang tercemar merupakan sumber dari matinya flora dan fauna secara massal. Lingkungan yang tercemar membuat semua sumber air, udara dan bahkan tanah menjadi jauh lebih buruk dari kadar normal. Karena manusia,binatang dan tumbuhan selalu membutuhkan air, udara dan juga tanah maka makhluk hidup akan mudah mati karenanya.
Lingkungan yang tercemar akan membuat makhluk hidup menjadi keracunan. Sudah dijelaskan sebelumnya bahwasannya lingkungan yang tercemar akan menyebabkan air, udara dan tanah menjadi tercemar. Oleh karena makhluk hidup selalu menggunakan udara, air dan tanah maka akan mudah mengalami keracunan.
Dampak yang paling terasa dari tercemarnya lingkungan adalah polusi air, udara dan juga tanah karena ketiga elemen tersebut merupakan komponen utama dari lingkungan yang ada di sekitar manusia, binatang dan tumbuh- tumbuhan.
Itulah beberapa dampak yang akan ditimbulkan dari adanya lingkungan yang tercemar. Oleh karena itulah kita harus membuat agar lingkungan yang ditempati oleh manusia menjadi lestari dan tanpa pencemaran.
Lingkungan yang kita tempati harus mempunyai peranan yang sangat penting. Oleh karena lingkungan yang kita tempati haruslah bersih, sehat dan lestari demi kenyamanan dan kebaikan bersama- sama. Ada berbagai hal yang dapat dilakukan manusia untuk pelestarian lingkungan hidup. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh manusia tersebut antara lain adalah sebagai berikut:
Upaya melestarikan lingkungan yang dapat dilakukan oleh manusia secara mudah adalah membiasakan diri menanam pepohonan atau memelihara tanaman di sekitar lingkungan tempat tinggal. Cara ini merupakan cara yang mudah dan sederhana untuk menjaga agar lingkungan tetap sejuk dan juga asri. Dengan demikian lingkungan di sekitar rumah bisa lestari. Selain itu, upaya ini juga bisa dilakukan mulai dari diri sendiri. Namun akan lebih baik tentunya apabila masyarakat melakukannya secara bersama- sama.
Upaya yang kedua adalah membuat terasering atau sengkedan. Terasering atau sengkedan ini dibuat pada lahan- lahan persawahan yang letaknya di wilayah lereng atau laha yang bersifat miring. Oleh karena lahan yang miring rawan sekali akan adanya longsor, maka terasering merupakan solusi yang sangat tepat untuk menjaga agar tanah tetap terjaga dan dapat ditanami oleh berbagai macam tumbuhan yang akan memenuhi kebutuhan manusia.
Menggunakan produk daur ulang juga akan bisa melestarikan lingkungan. Mengapa? Karena dengan menggunakan produk daur ulang maka secara otomatisa kita akan bisa mnegurangi sampah yang ada di sekitar kita. Manusia memang mustahil apabila dalam keseharian tidak menghasilkan sampah. Kita bisa membayangkan sendiri berapa juta ton sampah yang ajan diproduksi setiap harunya oleh manusa. Dan untuk mengurangi penimbunan sampah yang besar- besaran maka kita dapat memanfaatkannya dengan membuat berbagai macam produk daur ulang.
Pemerintah dan masyarakat harus menyadari betul bahwa keberadaan hutan sangatlah penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Oleh karena itulah harus ada peraturan keras yang melarang mengenai pembabatan hutan, oleh karena pembabatan hutan merupakan perbuatan yang sangat merugikan. Pemerintah bisa menerapkan sansi hukum yang berat bagi para pemusnah hutan.
Upaya yang bisa dilakukan untuk melestarikan lingkungan salah satunya adalah menerapkan sistem tebang pilih dan juga tebang tanam. Hal ini akan sangat berguna untuk menghindarkan hutan dari terjadinya esploitasi yang akan merugikan hutan. apabila hutan rusak maka manusia juga yang pada akhirnya akan menanggung akibatnya.
Kebijakan yang pro lingkungan juga bisa dibuat oleh pemerintah dan dikerjakan bersama- sama oleh masyarakat. Apabila masyarakat secara kolektif melakukan kebijakan yang pro lingkungan maka tujuan untuk memperoleh lingkungan yang asri ini tidak hanya menjadi wacana belaka.
Sanksi hukum yang tegas bagi para pelaku kejahatan lingkungan juga akan sangat membantu mewujudkan lingkungan hidup yang lestari. Hal ini dikarenakan masyarakat yang berniat jahat kepada lingkungan tidak akan berbuat sesuatu yang lebih jauh lagi mengingat adanya sanksi hukum yang besar. Dengan demikian lingkungan akan lebih aman dan terlindungi.
Reklamasi pantai merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan lingkungan, khususnya adalah lingkungan pantai. Karena lingkungan pantai juga merupakan salah satun lingkungan yang penting untuk selalu dijaga dan diolah dengan baik.
Melindungi tumbuh- tumbuhan dan juga binatang langka merupakan salah satu hal yang sangat penting. Oleh karena itulah pembangunan hutan cagar alam dan suaka margasatwa menjadi hal yang sangat penting pula, demi terciptanya kelestarian lingkungan seperti yang diharapkan bersama.
Rehabilitasi lahan dan pengaturan tata guna lahan juga merupakan salah satu upaya melestarikan lingkungan, mengingat lahan juga merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi manusia, binatang dan tumbuhan.
Daerah- daerah resapan air perlu dijaga agar lingkungan mempunyai cukup air. Karena air merupakan hal yang sangat penting.
Rotasi tanaman dan pemeliharaan taman kota perlu dilakukan agar nantinya lingkungan di sekitar daerah industri atau daerah padat polusi bisa terkurangi oleh karena adanya tanaman- tanaman di sekitar mereka.
Itulah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh manusia untuk pelestarian lingkungan hidup baik yang ada di sekitar manusia maupun lingkungan hutan. upaya- upaya tersebut bisa dimulai dari diri sendiri namun akan lebih baik lagi jika dilakukan secara kolektif.
Siapa sangka ternyata negara Indonesia memiliki sejarah tentang letusan gunung berapi cukup banyak. Diketahui jika…
Hampir sebagian besar gunung berapi yang ada di dunia pernah mengalami erupsi atau letusan. Setiap…
Negara Indonesia merupakan negara iklim tropis dan hanya memiliki dua musim saja, yakni musim kemarau…
Gunung merupakan sebuah daerah yang sangat menonjol dibandingkan dengan sekitarnya dan dapat mencapai tinggi lebih…
Gunung memiliki keindahan dan pesonanya tersendiri terutama bagi para pecinta alam. Namun siapa sangka dibalik…
Nusa Tenggara Timur merupakan sebuah provinsi di negara Indonesia yang memiliki keindahan alam yang sangat…