Jika kita mendengar Belanda pasti tidak akan terlepas dan sudah menjadi bagian dari sejarah di Indonesia (Baca: Negara Yang Pernah Menjajah Indonesia). Beberapa ratus tahun yang lalu, bangsa Eropa banyak melakukan penjelajahan ke beberapa bagian daratan dunia. Salah satu yang terkenal dalam sejarah dunia yaitu Christopher Colombus, seorang pelaut dan juga penemu benua Amerika. Jejak-jejak pelayarannya menjadi awal mula bagi negara-negara di Eropa yang lain untuk ikut serta dalam melakukan penjelajahan, termasuk Belanda.
Tidak hanya di Indonesia saja, Belanda juga melakukan ekspansi ke beberapa negara salah satunya ke daratan Amerika Selatan. Jika diselidiki akan ditemukan negara bekas jajahan Belanda yaitu Suriname. Saat masa penjajahan Belanda di Indonesia, Suriname dijadikan tempat pembuangan budak-budak yang berasal dari pulau Jawa. Hingga tidak heran jika kita mengunjungi tempat tersebut akan banyak ditemukan orang-orang yang dapat berbahasa jawa. Selain di Suriname daerah jajahan lain yang masih berdekatan dengan Suriname apalagi jika bukan Curaςao. Untuk kalian yang masih asing dengan negara ini, mari kita selidiki lebih jelas tentang negara Curaςao ini.
Karakteristik Negara Curaςao
Negara ini adalah sebuah pulau yang berada di perairan Karibia bagian selatan dan berdekatan dengan pesisir Venezuela. Negara Curaςao terdiri atas pulau besar atau pulau utama (di sini terdapat kota Willemstad yang merupakan ibu kota Negara Curaςao) dan beberapa pulau kecil yang tidak berpenghuni yang bernama Klein Curaςao atau Curaςao kecil. Keseluruhan negara Curaςao adalah salah satu negara konstituen Kerajaan Belanda. Maka tidak heran jika bahasa nasional dari negara Curaςao yaitu bahasa belanda dan papiamentu (dialek Spanyol, Portugis, Inggris dan Belanda).
Negara Curaςao memiliki luas wilayah sekitar 444 km2 dengan kepadatan penduduk sekitar 152.760 jiwa pada tahun 2013. Curaςao termasuk pulau terbesar dan paling banyak dihuni dari kedua pulau yang lain (Aruba dan Bonaire). Untuk iklim dari negara Curaςao termasuk negara beriklim tropis dan terdapat angin dari timur laut, sehingga suhu di negara ini cendrung hangat. Selain itu, iklim laut sangat terasa di sini sebab negara Curaςao dikelilingi oleh laut Karibia.
Sistem pemeritahan negara Curaςao yaitu monarki konstitusional dengan Raja sebagai kepala pemerintahan. Hal ini dikarenakan Curaςao merupakan negara konstituen dari Kerajaan Belanda maka mata uang negara Curaςao sama dengan Belanda yaitu Gulden Antillen Belanda. Selain itu, kebudayaan Belanda sangat terasa dan dapat dilihat dari bentuk bangunan yang sama dengan ada di Belanda. Karena kesamaanya pula menjadikan negara Curaςao dijuliki sebagai “Little Amsterdam”.
Sejarah Negara Curaςao
Sebelum dikuasai oleh Belanda pada tahun 1634, Curaςao pada mulanya dihuni oleh suku Indian Arawak. Saat Belanda menguasai Curaςao dan Bonaire, kedua pulau tersebut dijadikan sebagai tempat perbudakan di Laut Karibia hingga akhirnya dibubarkan dan sistem perbudakan dihapus pada tahun 1863. Secara perlahan Curaςao mulai bangkit sekitar awal abad 20 di mana sebelumnya Curaςao merupakan pusat industri gula rafinasi berubah menjadi layanan ladang minyak.
Pada tahun 1954, negara Curaςao dan beberapa daerah yang ada disekitarnya (milik Belanda Karibia) diubah menjadi daerah teritori Antilles Belanda dan menjadi bagian dari Kerajaan Belanda. Hal ini sudah teruang pada referendum tahun 2005 dan 2009 dan membuat warga Curaςao memilih untuk menjadi negara pemerintahan sendiri namun masih berada di dalam Kerajaan Belanda. Perubahan status terjadi lagi pada bulan Oktober 2010 dan sebagai tanda pembubaran Antilles Belanda.
Perekonomian Negara Curaςao
Letak negara Curaςao yang dikelilingi oleh laut membuat negara ini memiliki pantai – pantai yang sangat indah. Sehingga tidak heran jika sektor pariwisata mempuyai peran penting dalam pembangunan negara. Selain dari sektor pariwisata, Curaςao memiliki sumber daya alam berupa pertambangan fosfor, penyulingan minyak bumi, hingga keuangan lepas pantai. Pendapat negara yang lain berasal dari penyewaan kilang minyak di salah satu pulau oleh Venezuela. Sumber air yang tidak memadai, tidak adanya lahan pertanian sehingga menyulitkan masyarakat untuk melakukan pengolahan lahan pertanian. Tidak heran jika Curaςao sangat bergantung dari kegiatan impor barang yang berasal dari Amerika Serikat, Italia, Brazil dan Meksiko.
Keunikan Negara Curaςao
- Sebagai ibu kota Curaςao, Willemstad dibagi menjadi dua distrik. Kedua distrik tersebut dihubungkan oleh sebuah jembatan yang bernama Queen Emma Bridge. Jembatan tersebut berdiri kokoh di atas teluk St. Anna. Berpindah pada bagian timur Punda terdapat dermaga Handelskade yang memiliki dominan warna pastel yang cantik serta di sepanjang jalan banyak ditemukan restoran dan rumah makan serta beberapa toko baju. Pada bagian barat Otrobanda terdapat sebuah pusat perbelanjaan yang berada di tepi laut, dahulu bangunan tempat perbelanjaan tersebut adalah sebuah benteng.
- Untuk mengetahui sejarah negara Curaςao dapat mengunjungi Musium Kura Hulanda. Di dalam musium ini terdapat berbagai macam artefak dari Afrika hingga sejarah perdagangan budak di Curaςao. Perlu diketahui jika Curaςao pernah menjadi pusat perdagangan budak pada abad 17 dan 18. Waktu itu Belanda banyak membawa budak dari Afrika untuk dipekerjakan secara paksa.
- Setiap bangunan yang ada berada di Willemstad dicat dengan berbagai warna selain putih sehingga jika dilihat dari atas kota Willemstad akan terlihat berwarna – warni. Warga kota Willemstad sudah melakukannya sejak tahun 1800-an hingga sekarang. Karena keunikannya ini kota Willemstad terdaftas sebagai salah satu situs Warisan Dunia.
- Banyak ditemukan pantai – pantai indah. Setidaknya terdapat lebih dari 35 pantai tersebar di sepanjang garis pantai negara Curaςao dan sebagian besar pantai memiliki pasir putih. Salah satu pantai yang terkenal di Curaςao yaitu pantai Knip yang terletak di sebelah barat pulau. Karakteristik pantai di Curaςao sangat tenang serta teduh dan sepanjang mata memandang akan terbentang lautan Karibia yang berwarna biru.
- Terdapat sebuah bangkai kapal bernama Maria Bianca Guidesman di salah satu pantai Curaςao. Kapal ini karam disebabkan oleh badai pada tahun 1960.
Itulah tadi beberapa informasi mengenai negara Curaςao. Semoga dapat bermanfaat.