Permukaan bumi mempunyai bentuk permukaan yang tidak rata dan selalu berubah dari waktu ke waktu. Perubahan dan perbedaan tinggi rendah bentuk muka bumi ini disebut dengan istilah relief. Penyebab terbentuknya relief permukaan bumi yakni adanya tenaga pembentuk muka bumi. Tenaga pembentuk muka bumi atau tenaga geologi tersebut terdiri dari 2 jenis yakni tenaga endogen dan eksogen. Apa itu eksogen? Apa saja jenis tenaga eksogen? Pada pembahasan kali ini akan dijabarkan pengertian eksogen beserta jenis dan akibatnya terhadap kehidupan di bumi.
Pengertian dan Jenis Eksogen
Pengertian eksogen adalah tenaga pembentuk muka bumi yang bersumber dari luar yakni berupa tenaga air, angin, sinar matahari maupun tenaga dari makhluk hidup. Sumber- sumber tenaga eksogen tersebut dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu lapisan atmosfer, air dan makhluk hidup. Atmosfer yang terdiri dari perubahan suhu dan angin menjadi sumber utama dari tenaga eksogen. Kemudian sumber yang kedua adalah air yang mencakup air hujan, aliran air permukaan, pasang surut air laut dan es yang mencair. Sementara itu, yang termasuk dalam sumber berupa makhluk hidup adalah tenaga yang diperoleh dari manusia, hewan, tumbuhan dan mikroorgenisme lainnya.
Tenaga eksogen dikelompokkan menjadi 4 jenis yaitu :
Pelapukan ialah proses hancurnya batuan dari bongkahan besar menjadi bagian yang lebih kecil sehingga menjadi tanah. Pelapukan terjadi karena dipengaruhi oleh faktor cuaca, misalnya suhu. Jenis jenis pelapukan diataranya yaitu pelapukan mekanik, pelapukan kimia dan pelapukan biologis.
Pengikisan (erosi) adalah proses pengikisan permukaan bumi oleh media yang melibatkan pengangkatan partikel batuan. Berdasarkan penyebabnya, erosi dikelompokkan menjadi 4 yakni :
Pengendapan (sedimentasi) merupakan proses pengendapan massa batuan atau material yang terbawa oleh angin, air atau pun es . Ada beberapa jenis proses sedimentasi menurut tempat mengendapnya, diantaranya yaitu sedimentasi fluvial dan marine.
Amblesan merupakan perpindahan material atau pergeseran tanah secara vertikal dan perlahan ke arah bawah tanpa adanya permukaan bebas. Penyebab tanah ambles ini diantaranya adalah hujan deras yang menimpa tanah yang kurang padat. Tanah yang kuragn padat ini biasanya berupa tanah lempung atau tanah liat yang mudah lembek ketika terkena air.
Tenaga eksogen membawa dampak atau akibat bagi kehidupan di bumi. Akibat tersebut dapat berupa akibat positif dan negatif. Diantara akibat tenaga eksogen yang bersifat positif adalah terbentuknya habitat baru setelah terjadinya pelapukan batuan dan dataran menjadi luas setelah terjadinya erosi. Erosi juga dapat mengikis tanah yang jauh di dalamnya mengandung bahan tambang bernilai ekonomis tinggi. Selain itu, proses sedimentasi akan menghadilkan delta yang memiliki banyak manfaat bagi manusia.
Disamping akibat positif, tenaga eksogen juga memiliki akibat negatif. Bahkan akibat negatif tenaga eksogen lebih banyak dari dampak positifnya. Yang termasuk dalam akibat negatif dari tenaga eksogen yakni :
Siapa sangka ternyata negara Indonesia memiliki sejarah tentang letusan gunung berapi cukup banyak. Diketahui jika…
Hampir sebagian besar gunung berapi yang ada di dunia pernah mengalami erupsi atau letusan. Setiap…
Negara Indonesia merupakan negara iklim tropis dan hanya memiliki dua musim saja, yakni musim kemarau…
Gunung merupakan sebuah daerah yang sangat menonjol dibandingkan dengan sekitarnya dan dapat mencapai tinggi lebih…
Gunung memiliki keindahan dan pesonanya tersendiri terutama bagi para pecinta alam. Namun siapa sangka dibalik…
Nusa Tenggara Timur merupakan sebuah provinsi di negara Indonesia yang memiliki keindahan alam yang sangat…