Apa Itu Banjir?
Banjir merupakan fenomena alam berupa naiknya air di suatu kawasan sehingga menutupi permukaan kawasan tersebut. Banjir juga bisa dilihat sebagai bagian dari siklus hidrologi yaitu bagian air di permukaan bumi yang menuju ke laut. Melalui siklus hidrologi tersebut kita melihat bahwa banyaknya air di permukaan bumi dipengaruhi oleh curah hujan dan penyerapan air ke dalam tanah.
Jadi kita bisa memperkirakan banjir dapat terjadi jika penyerapan air ke dalam tanah kurang sedangkan curah hujan yang terjadi tinggi. Air hujan sendiri sampai ke permukaan bumi dan bergerak menuju ke lautan membentu alur-laur sungai. Sungai sendiri berasal dari daerah yang lebih tinggi atau paling tinggi dari suatu kawasan misalnya daerah pegunungan atau perbukitan. Akhir dari sungai tersebut yaitu tepi pantai dan akhirnya masuk ke dalam laut.
Penyebab lain
Sebenarnya banjir menjadi bagian dari proses pembentukan daratan oleh aliran sungai. Banjir dapat membuat sedimen diendapkan di daratan. Jika sedimennya banyak maka pembentukan daratan juga bisa terjadi di laut yang dikenal dengan delta sungai. Banjur dapat meluas di daerah hilir aliran dan melanda daratan di samping kiri dan kanan aliran sedangkan daerah tengah hanya terjadi banjir di dalam alur sungai.
Banjir dan Manusia
Banjir dapat mengganggu manusia karena bisa terjadi di daerah tempat tinggal mereka. Hal ini tak bisa dipisahkan dari kawasan banjir yang ditempati sebagai tempat tinggal warga. Warga dapat terkena banjir karena:
- Warga tinggal di dataran banjir. Dataran banjir memang tidak selalu didatangi banjir setiap tahun ada yang tahunan ada yang 5 tahunan atau lebih lama lagi. Hal tersebut berbeda-beda untuk setiap sungainya dan perlu pengamatan dalam jangka panjang. Sebaiknya warga memang menghindari daerah dataran banjir ini, namun sebagian warga masih kurang sadar akan bahaya tersebut dan terus tinggal di daerah tersebut.
- Warga tinggal di daerah alur sungai segmen tengah, banjir kadang-kadang terjadi pada daerah ini.
Banjir sejatinya merupakan sebuah fenomena alam yang sudah ada sebelum manusia hadir. Banjir terjadi dengan tujuan agar tercipta dataran yang subur untuk kepentingan manusia. Hal tersebut sudah menjadi kekuasaan Tuhan. Namun, saat manusia hadir, maka banjir menjadi salah satu musuh mereka karena kesalahan yang mereka perbuat sendiri.
Banjir saat ini bisa meluas sampai ke pusat kota dan menenggelamkan rumah-rumah warga. Hal tersebut harus disadari merupakan kesalahan manusia juga. Warga seharusnya tidak membangun pemukiman-pemukiman di dekat aliran sungai. Manusia juga seringkali menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan sampah dan itu adalah hal yang sangat salah. Saat tinggal di dekat sungai dan membuang sampah di sungai sudah terlanjur menjadi kebiasaan warga maka untuk mengubahnya perlu waktu dan kesungguhan.
Kita bisa melihat fenomena yang terjadi di kota besar seperti Jakarta yang selalu langganan banjir hampir setiap tahunnya. Tata kota yang kurang baik, sampah sungai yang menumpuk, dan pemukiman warga menjadi beberapa hal yang menyebabkan banjir selalu saja terjadi. Warga dan pemerintah perlu bekerja sama untuk menanggulanginya sehingga saat hujan datang maka warga tidak akan terkena banjir lagi.
Hujan (baca : jenis jenis hujan) merupakan anugerah untuk bumi dan makhluk di dalamnya dengan menyediakan air yang melimpah dan Proses Terjadinya Banjir dengan Menggunakan Prinsip Geografi. Adanya banjir yang dapat mengganggu tersebut seharusnya bisa dicegah terlebih dahulu, sehingga banjir alami menjadi tidak mengganggu warga lagi. Pemahaman masyarakat tentang banjir dan penanggulangannya perlu diperdalam lagi sehingga dapat diatasi bersama-sama.