Categories
Bencana Alam

10 Penyebab Terjadinya Pencemaran Tanah dan Penjelasannya (Paling Lengkap)

Tanah merupakan sumber daya alam yang sangat penting bagi makhluk hidup, bahkan sebelum air. Tanpa adanya tanah mungkin manusia, biantang dan juga tumbuhan tidak akan bertahan hidup lama karena makhluk hidup yang hidup di ekosistem darat sendiri selalu berpijak ke tanah. Tanah- tanah ini memiliki banyak peran yang sangat penting untuk menunjang kehidupan makhluk hidup yang ada di ada di dataran. Tanah tampaknya sama saja satu dengan lainnya, tamun ternyata hal itu tidak benar.

Pernahkan anda membandingkan keadaan suatu daerah apabila dilihat dari jenis tanahnya. Misal di kota memiliki tanah yang berwarna hitam, namun lain di daerah pinggiran memiliki tanah yang berwarna beda, seperti putih- putih dan tidak sehitam tanah di kota. Nah, hal ini terjadi karena jenis tanah yang ada di daerah pantai dan juga di kota ini berbeda.jenis- jenis tanah ini banyak sekali, dan masing- masing memiliki sifat yang khas sendiri.

Pencemaran Tanah

Belakangan ini bnyak sekali aktifitas modern yang dilakukan oleh manusia. Aktfitas ini telah modern dan menggunakan berbagai peralatan yang canggih serta bahan- bahan kimia yang tinggi. Ya, modernisasi memang merebak di seluruh penjuru dunia. Bahkan banyak negara yang telah beralih dari negara agraris secara perlahan mulai beralih ke negara industri. Tanpa disadari oleh manusia bahwa negara industri ini akan menimbulkan berbagai dampak yang kurang baik, seperti mencemari air, tanah dan juga udara. Namun polusi tanah itu ternyata tidak sepenuhnya disebabkan oleh kegiatan industri saja, namun kebiasaan manusia menggunakan bahan- bahan berbau kimia seperti sabun atau detergen itu juga merupakan salah satu hal yang menyebabkan pencemaran tanah. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih lanjut dan lebih dalam lagi mengenai hal- hal yang dapat menyebabkan pencemaran tanah.

Penyebab Pencemaran Tanah

Pencemaran tanah tidak lepas dari aktivitas harian manusia. Ada banyak sekali aktivitas harian manusia yang akan menyebabkan pencemaran tanah. Beberapa aktivitas harian manusia yang dapat menyebabkan pencemaran tanah antara lain sebagai berikut:

  1. Limbah Cair

Penyebab dari pencemaran tanah yang pertama adalah limbah cair. Pasti kita semua sudah mengetahui apa yang dimaksud dengan limbah bukan? Limbah merupakan sisa dari produksi suatu barang tertentu. Biasanya limbah dihasilkan oleh industri baik industri kecil atau rumahan maupun industri besar atau perusahaan. Limbah cair berarti limbah yang yang berbentuk cairan atau air. Namun ternyata yang menghasilkan limbah cair ini bukan hanya pabrik saja lho, namun kegiatan rumah tangaan juga menghasilkan limbah cair. Beberapa contoh limbah cair yang dihasilkan dari kegiatan rumah tangga antara lain air bekas cucian, baik yang mengandung detergen atau sabun maupun tidak. Limbah cair dapat mencemari tanah karena sifatnya yang meresap ke dalam tanah sehingga dapat menrusakkan kandungan zat- zat baik yang ada di tanah.

  1. Limbah Padat

Limbah tidaj hanya berbentuk cair saja, namun juga ada yang berbentuk padat. Yang namanya limbah meskipun bentuknya seperti apa tetap mengotori atau mencemari. Limbah padat adalah sisa kegiatan produksi atau konsumsi yang bentunya padat. Limbah padat banyak dihasilkan oleh pabrik yang berupa bubur atau lumpur, maupun yang disebabkan oleh kegiatan rumah tangga seperti plastik, kertas, daun dan lain sebagainya. Limbah padat tentu tidak akan pernah lepas dari kehidupan manusia. Coba bayangkan, sehari saja sangat sulit rasanya manusia berpisah dengan plastik, maka coba kita hitung berapa banyaknya limbah plastik yang dihasilkan oleh manusia setiap harinya? Tentu hal ini akan berdampak sangat buruk bagi kesehatan manusia, terlebih plastik merupakan benda padat yang sulit untuk diuraikan. Limbah padat akan mengotori tanah dan membuatnya terganggu. Selain itu limbah padat juga dapat memperburuk pemandangan.

  1. Limbah Anorganik

Limbah anorganik merupakan limbah yang sifatnya sulit untuk diuraikan atau dapat diuraikan namun dalam jangka waktu yang sangat lama. Limbah ini biasa kita temukan di kegiatan konsumsi manusia. Beberapa contoh limbah anorganik yang sering dihasilkan oleh manusia dan juga seringkali kita teukan antara lain plastik, botol bekas, kaleng dan lainnya. Limbah ini tidak hanya menyebabkan pengotiran pada tanah saja, namun juga menyebabkan sarang nyakum karena sifatnya yang dapat menampung air hujan. Limbah ini dapat dibasmi dengan segera dengan cara dibakar. Kebanyakan limbah anorganik ini berbentuk limbah padat.

  1. Limbah Organik

Ada limbah anorganik, ada pula limbah organik. Seseuai dengan namanya, limbah organik merupakan limbah yang keberadaannya dapat diuraikan dengan segera atau dalam waktu yang cukup singkat. Limbah ini juga kebanyakan kita temukan dalam kegiatan rumah tangga maupun industri skala kecil. Beberapa contoh dari limbah organik ini misalnya sisa nasi, sisa sayuran, sisa dedaunan dan lain sebagainya. Limbah ini dianggap lebih baik dan tidak terlalu membahayakan untuk tanah apabila dibandingkan dengan limbah diatas, karena strukturnya dapat diuraikan dengan cepat. Namun tetap saja kelebihan kadar limbah organik akan dapat mempengaruhi tumbuh kembang tanaman yang ada di sekitarnya.

  1. Limbah Pertanian

Penyebab lainnya dari pencemaran tanah adalah karena limbah pertanian. Siapa bilang pertanian itu tidak memiliki limbah? Justru banyak. Salah satunya adalah limbah pupuk kimia dan juga pestisida yang mana keduanya merupakan senjata petani yang sangat ampuh. Pupuk dan juga pestisida yang mengandung banyak bahan kimia ini akan dapat meresap ke dalam tanah untuk kemudian memberikan kerusakan pada jaringan- jaringan tanah sehingga lama kelamaan tanah menjadi tidak subur dan tidak produktif lagi jika digunakan bercocok tanam.

  1. Limbah industri

Seperti halnya limbah pertanian yang dihasilkan dari aktivitas produksi masyarakat, limbah industri pun demikian. Limbah lindustri adalah limbah yang dihasilkan dari aktivitas industri masyarakat atau aktivitas produksi pabrik. Limbah industri ini biasanya memiliki skala yang lebih besar sehingga hasil limbahnya pun lebih banyak daripada limbah pertanian. Namun meski demikian, ada pula industri kecil yang menghasilkan banyak limbah seperti industri rumahan. Limbah industri biasanya sifatnya lebih berbahaya karena kandungan zat kimianya yang lebih banyak. Namun hal ini kembali lagi kepada jenis industri yang dilakukan. Limbah industri yang meghasilkan limbah akan menyebabkan tanah menjadi tidak subur serta memiliki struktur tanah yang kurang bagus untuk ditanami.

  1. Limbah rumah tangga

Limbah rumah tangga disebut juga dengan limbah domestik, yaitu limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah tangga. Banyak sekali limbah yang kita hasilkan dari kegiatan sehari- hari, mulai dari mencuci, memasak, dan lain sebagainya. Limbah ini akan mencemari apa saja yang dilewatinya termasuk juga tanah. Limbah domestik dapat berupa limbah padat maupun cair. Adapun contoh dari limbah domestik seperti sisa cucian, dan juga sayuran basi.

  1. Limbah Pertambangan

Kegiatan pertambangan tidak mustahil dapat menyebabkan limbah. Limbah- limbah hasil pertambangan ini misalnya adalah sisa logam atau banjir lumpur. Kegiatan pertambangan banyak memunculkan limbah sehingga membuat tanaman yang ada disekitarnya mati karena tidak dapat bertahan hidup.

  1. Kebakaran Hutan

Selain limbah yang disebabkan oleh aktivitas manusia, kebakaran hutan juga merupakan salah satu hal yang dapat menemari tanah. Hutan yang telah terbakar biasanya sulit untuk ditanami kembali. Hal ini karena kandungan zat- zat penting yang ada dialam tanah telah mati dan rusak oleh api.

  1. Bencana Alam

Berbagai bencana alam teryata juga dapat menyebabkan pencemaran tanah. Beberapa bencana alam yang dapat mencemari tanah antara lain banjir dan juga gunung meletus.

Nah itulah beberapa penyebab terjadinya pencemaran tanah yang menyebabkan tanah tidak lagi produktif. Sebagian besar dari penyebab tersebut adalah karea aktivitas manusia itu sendiri. Semoga bermanfaat.