Categories
Geomorfologi

Hubungan Potong Memotong dan Penjelasannya

Planet Bumi dan lapisan bumi merupakan sesuatu yang kompleks. Kita tidak akan mengetahui apa saja yang menyusun bumi sehingga Bumi menjadi kuat untuk dipijaki makhluk hidup dengan jumlah yang banyak dan juga bisa menjadi tempat hidup bagi beberapa jenis makhluk hidup jika kita tidak melakukan penelitian. Oleh karena semakin kesini semakin banyak yang meneliti maka semakin hari manusia menjadi semakin tahu tentang apa saja batuan penyusun lapisan Bumi.

Sebenarnya penelitian mengenai Bumi sudah dilakukan sejak zaman dahulu. Salah satu buktinya adalah adanya penjelasan mengenai hubungan potong memotong di antara lapisan batuan yang menyusun Bumi. Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari mengenai hubungan potong memotong. Apa itu hubungan potong memotong (Cross Cutting Relationship)?

Hubungan potong memotong merupakan sesuatu yang ada di bidang geologi. Hubungan potong memotong atau cross cutting relationship merupakan suatu teori atau hubungan yang dikembangkan oleh James Hutton di dalam karyanya yang berupa buku yang berjudul Theory Of The Earth pada tahun 1795.

Teori ini dipublikasikan oleh Charles Lyell pada bukunya yang berjudul Principles of Geology pada tahun 1830. Prinsip hubungan potong memotong atau cross cutting relationship menyatakan sesuatu yang memotong batuan kemungkinan besar berumur lebih muda daripada batuan yang dipotong. Hubungan ini mengindikasikan bahwasannya batuan yang menyusun lapisan Bumi bisa saja mengalami perpotongan oleh batuan atau faktor lainnya yang sifatnya terstruktur atau tidak terstruktur.

Hubungan perpotongan antara satu lapisan batuan oleh faktor lain ini dapat terjadi dalam beberapa tipe. Tipe- tipe ini akan menghasilkan hasil perpotongan yang berbeda-beda antara satu dengan lainnya. Adapun beberapa tipe perpotongan batuan dalam hubungan potong memotong antara lain sebagai berikut:

  • Struktural

Tipe struktural merupakan tipe perpotongan yang merupakan patahan atau retakan batuan yang memiliki ukuran yang lebih tua. Dengan demikian hubungan antara yang memotong dengan yang dipotong lebih tua yang dipotong daripada yang memotong.

  • Stratigrafi

Stratigrafi merupakan permukaan erosional memotong batuan, struktur geologi atau ciri geologi lainnya yang memiliki umur lebih tua.

  • Sedimentologi

Sedimentologi merupakan hubungan potong memotong yang terjadi apabila suatu aliran telah mengerosi endapan yang lebih tua pada suatu tempat. Contohnya adalah suatu saluran atau terusan yang terisi oleh pasir.

  • Paleontologi

Paleontologi merupakan hubungan potong memotong yang terjadi apabila ada aktivitas hewan dan tumbuhan yang tumbuh. Contohnya adalah ketika hewan yang terbentuk atau terendapkan pada endapan yang berlebih.

  • Geomorfologi

Geomorfologi merupakan hubungan potong memotong yang terjadi pada daerah yang berliku atau bergelombang seperti sungai atau aliran yang ada di sepanjang lembah.

Nah itulah beberapa tipe dari cross cutting relationship atau hubungan potong memotong. Apabila kita perhatikan maka tipe- tipe tersebut memiliki ciri khasnya masing- masing dan juga terjadi di daerah dengan karakteristik tertentu.

Dari beberapa penjelasan mengenai hubungan potong memotong atau cross cutting relationship dapat diambil kesimpulan bahwasanya lapisan batuan yang ada di dalam Bumi bisa terpotong- potong oleh beberapa faktor. Beberapa faktor yang menyebabkan batuan terpotong adalah lapisan batuan yang lebih muda usianya atau karena erosi yang terjadi di permukaan Bumi.

Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan mengenai teori hubungan potong memotong, semoga bermanfaat untuk kita semua dan menambah pengetahuan mengenai informasi geologi.