Benda langit bermacam- macam jumlah dan juga jenisnya. Mungkin kita tidak akan bisa menyebutkan jenisnya apalagi jumlahnya. Beberapa benda langit yang kita ketahui antara lain bintang, satelit, asteroid, meteor, meteorit, meteoroid, komet dan lain sebagainya. Terkadang untuk menggambarkan benda yang sama dan hanya beda posisi pun namanya sudah berbda lagi. Sebut saja meteor, meteoroid dan meteorit. Ketiga istilah ini merujuk bada benda yang sama namun berbeda posisi. Perbedaan posisi ini adalah ketika benda- benda lagit tersebut itu telah jatuh dan bergesekan dengan atmosfer Bumi sehingga menimbulkan cahaya, ada yang terbakar habis di angkasa dan ada pula yang masih tersisa dan sampai ke permukaan Bumi atau kerak bumi. Semua ini memiliki sebutan yang berbeda- beda.
Beberapa istilah benda langit sering kita dengar yakni meteor. Meteor sering disebut juga dengan bintang jatuh ataupun bintang beralih atau bintang berpindah. Selain meteor benda langit lainnya yang sering kita dengar adalah astoroid. Asteroid merupakan benda langut yang menyerupai batu yang megapung- apung di udara. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih jauh mengenai perbedaan antara meteor dengan asteroid.
Pengertian Meteor
Mari kita awali pembahasan dengan membahas pengertian dari meteor terlebih dahulu. Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa meteor juga disebut dengan bintang jatuh atau bintang beralih atau bintang berpindah. Ada pula yang menyebutkan bahwa meteor merupakan jalur cahaya yang merupakan jalur jatuhnya meteoroid ke atmosfer Bumi. Kenampakan cahaya ini disebabkan oleh tekanan ram pada saat meteoroid memasuki atmosfer bumi dan terbakar. Dan apabila meteoroid yang jatuh tersebut tidak habis terbakar serta masih ada bagian yang tersisa dan jatuh di permukaan Bumi maka itu disebut dengan meteorit. Jadi meteor hanya merupakan kenampakan cahaya saja ketika meteoroid terbakar di atmosfer Bumi dan menimbulkan cahaya. Sementara objek atau benda yang jatuh tersebut namanya meteoroid. Meteor yang sangat terang disebut juga dengan bolide. Ukuran meteoroid berbeda- beda antara satu dengan yang lainnya. Biasanya meteoroid yang ukurannya kecil akan habis terbakar ketika bergesekan dengan atmosfer Bumi. Sementara itu untuki ukuran yang besar terkadang tidak habis dan jatuh ke permukaan Bumi sebagai sebuah meteorit.
Pengertian Asteroid
Selain meteor, benda langit lainnya yang sering kita dengar adalah asteroid. Asteroid merupakan sebuah benda langit yang melayang- layang di angkasa. Asteroid juga disebut dengan Planet minor atau planetoid. Pada kenampakannnya secara dekat maka asteroid ini akan terlihat seperti bebatuan. Di langit, keberadaan asteroid ini bergerombol dan jumlahnya sangat banyak. Asteroid juga memiliki jalur atau orbitnya sendiri sehingga beraturan. Orbit asteroid yang paling besar berada di antara planet Mars dan Yupiter. Ukuran asteroid juga bermacam- macam, ada yang kecil adan ada pula yang besar. Ada beberapa asteroid yang sangat terkenal seperti Ceres dan juga Pallas. Asteroid juga merupakan benda langit yang tidak memancarkan cahayanya sendiri sehingga tidak terlihat oleh mata manusia. Di tata surya kita ada berbagai jenis asteroid yang penting untuk kita ketahui. Beberapa jenis asteroid tersebut antara lain sebagai berikut:
- Ceres: Ceres merupakan asteroid terbesar yang berada di sabuk utama asteroid. Bahkan Ceres ini diklasifikasikan sebagai sebuah planet kerdil. Diameter Ceres mencapai 950 km dan massa nya mencapai 9,45.
- Vesta: Vesta merupakan asteroid yang juga berukuran besar. Vesta memiliki diameter yang mencapai 530 km. asteroid Vesta diperkirakan memiliki massa sebesar 9% dari total massa asteroid yang terdapat di sabuk utama asteroid
- Pallas: Pallas merupakan asteroid terbesar kedua setelah Ceres. Pallas juga merupakan steroid yang terkenal karena benda ini sangat besar.
- Hygiea
- Interamniaasteroid terakhir yang terangkum dalam 4 asteroid terbesar adalah Hygiea. Asteroid ini duperkirakan memiliki diameter sekitar 350 hingga 500 kilometer.
- Baptistina
- Hektor
- Kleopatra
- Themis
- Toutatis
Nah itulah beberapa jenis asteroid yang terkenal di dunia. Asteroid yang tergolong ke adalam asteroid terbesar adalah Ceres, Pallas, Vesta dan Hygiea, selebihnya merupakan asteroid yang memiliki ukuran lebih kecil. Namun selain yang telah disebutkan di atas tentunya masih banyak lagi asteroid yang ada di sabuk utama, mengingat jumlahnya yang sangat banyak.
Perbedaan antara Meteor dan Asteroid
Kita telah mengetahui pengertian dari meteor dan juga asteroid. Dari uraian yang telah dipaparkan di atas, tampak jelas terlihat bahwa meteor dan asteroid merupakan benda langit yang sangat berbeda. Adapun persamaan keduanya pun juga ada, yaitu sama- sama benda langit. Adapun secara umum perbedaan diantara keduanya antara lain sebagai berikut:
- Asteorid merupakan benda langit yang melayang di angkasa sementara meteor hanya merupakan jalur cahaya
Perbedaan yang plaing mendasar diantara kedua hal ini (asteroid dan meteor) adalah asteroid ini merupakan sebuah objek atau benda langit sementara meteor merupakan jalur cahaya yang timbul akibat benda langit yang bernama meteoroid telah beralih dan memasuki atmosfer Bumi. Dengan demikian asteroid merupakan sebuah benda dan meteor merupakan keadaan.
- Asteroid tidak memancarkan cahaya sementara meteor memancarkan cahaya
Benda langit yang memancarkan cahaya sendiri disebut juga dengan bintang. Asteroid merupakan benda langit yang tidak memancarkan cahaya sehingga tidak akan terlihat oleh manusia di Bumi sementara itu meteor merupakan sebuah jalur cahaya yang tentu saja memancarkan cahaya yang dapat dilihat dari Bumi oleh manusia.
- Asteroid terletak di antara planet Mars dan Yupiter sementara Meteor akan terlihat ketika bergesekan dengan atmosfer Bumi
Benda langit yang disebut dengan asteroid merupakan benda langit yang bergerombol dan gerombolannya terletak di antara orbit planet Mars dan juga plane Yupiter. Jumlah asteroid di wilayah ini sangat banyak sehingga dijuluki sebagai sabuk asteroid. Sementara itu meteor merupakan suatu keadaan dimana ada sebuah objek langit yang berpindah dan tidak memiliki orbit yang kemudian memasuki atmosfer Bumi dan terbakar membentuk kilatan cahaya. Dengan demikian kita akan bisa menemukan asteroid apabila mendekati planet Mars (bersifat tetap atau selalu ada), sementara keberadaan meteor tidak selalu ada setiap waktu.
Nah itulah kiranya perbedaan antara asteroid dengan meteor. Perlu untuk kita ketahui bahwa kedunya sangat berbeda. Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat untuk kita semua.