Federasi Saint Kitts dan Nevis: Karakteristik, Penduduk, dan Ekonominya

Federasi Saint Kitts dan Nevis merupakan sebuah negara federasi dengan dua pulau yang berada di Kepulauan Leewand, Laut Karibia. Negara federasi ini dikenal juga sebagai Federasi Saint Christopher dan Nevis.

Beribu kota di Basseterre, Federasi Saint Kitts dan Nevis termasuk negara terkecil di Amerika jika dilihat dari luas serta jumlah penduduknya. Dapat dikatakan jika Saint Kitts dan Nevis merupakan pulau-pula pertama di Karibia yang disinggahi oleh bangsa Eropa.

Sedangkan Saint Kitts dahulu menjadi rumah dan perkampungan Inggris dan Prancis pertama di Karibia. Saat penjelajahan yang dilakukan oleh Christopher Columbus, federasi ini bernama San Cristobal y Nueva Señora de las Nieves.

Karakteristik Federasi Saint Kitts dan Nevis

Federasi Saint Kitts dan Nevis adalah negara yang terdiri atas dua pulau utama yaitu Saint Kitts dan Nevis. Kedua pulau tersebut dipisahkan oleh Selat Narrows dengan jarak 3 km.

Secara astronomis negara ini berada di garis lintang 17^o 18’ LU dan garis bujur 62^o44’ BB. Saint Kitts dan Nevis dikelilingi oleh perairan seperti Laut Karibia di sisi barat dan Samudera Atlantik di bagian timur.

Kedua pulau tersebut berasal dari gunung berapi dengan bagian puncak pusat yang besar berada di dalam hutan hujan tropis. Pulau Saint Kitts adalah pulau terbesar yang terdiri atas beberapa pegunungan di bagian tengah.

Pegunungan yang bisa ditemukan di Saint Kitts antara lain Rentang Barat Daya, Rentang Pusat, dan Rentang Barat Laut. Di antara pegunungan tersebut terdapat gunung dan juga menjadi titik tertinggi di Federasi Saint Kitts dan Nevis yakni Gunung Liamuiga dengan tinggi mencapai 1.156 meter di atas permukaan laut.

Negara ini memiliki banyak aliran sungai yang mengalir dari pegunungan dan banyak dimanfaatkan oleh penduduk Saint Kitts dan Nevis sebagai sumber air bersih.

Sedangkan Pulau Nevis sendiri berukuran lebih kecil dibandingkan dengan Pulau Saint Kitts dan Nevis. Berukuran bundar dengan sebagian besar daratannya merupakan Puncak Nevis yang memiliki tinggi mencapai 985 meter di atas permukaan laut.

Berdasarkan klasifikasi iklim Koppen, Saint Kitts termasuk sebagai AW atau AS yakni iklim sabana tropis. Ciri dari iklim ini yaitu memiliki curah hujan bulan terkering kurang dari 60 mm serta kurang dari 4% curah hujan tahunan.

Pada Nevis tergolong pada klasifikasi AM yaitu iklim muson tropis dengan curah hujan bulan kering kurang dari 60 mm namun lebih dari 4% dari curah hujan tahunan.

Penduduk Federasi Saint Kitts dan Nevis

Hampir sebagian besar penduduk Federasi Saint Kitts dan Nevis tinggal di sepanjang daerah pantai yang lebih datar. Penduduk Saint Kitts dan Nevis sebagian besar adalah Afro-Caribbean yang merupakan keturunan Afrika.

Terdapat pula penduduk yang berasal dari etnis minoritas seperti Eropa dan Indian. Seiring berjalannya waktu banyak penduduk Saint Kitts dan Nevis yang merupakan keturunan dari bangsa Afrika dan Eropa atau dengan penduduk lain yang tinggal di negara ini.

Bahasa Inggris menjadi bahasa resmi dan paling banyak dituturkan oleh sebagian besar penduduk Saint Kitts dan Nevis. Agama Kristen menjadi agama yang paling banyak dianut oleh penduduk negara ini.

Anglican dan Methodist menjadi aliran yang paling banyak dipilih. Terdapat pula agama dengan jumlah pengikut paling sedikit dibandingkan dengan agama Kristen yakni agama Katolik.

Kondisi Ekonomi Dan Kekayaan Alam Federasi Saint Kitts dan Nevis

Perekonomian Federasi Saint Kitts dan Nevis sangat mengandalkan sektor pariwisata, pertanian dan beberapa industri kecil. Salah satu hasil pertaniannya berupa gula menjadi produk yang banyak diekspor sejak tahun 1940-an.

Akan tetapi ekspor gula dihentikan oleh pemerintah sejak penutupan perusahaan gula di tahun 2005 dikarenakan perusahaan tersebut menjadi penyumbang defisit fiskal terbesar di negara. Oleh karena itu, sektor pariwisata menjadi sektor andalan Saint Kitts dan Nevis yang telah dimulai sejak tahun 1970-an.

Saint Kitts dan Nevis memberikan izin kepada warga asing untuk memperoleh status warga negara ini dengan mengikuti program investasi yang disponsori oleh pemerintah yang disebut sebagai Kewarganegaraan oleh Investasi.

Diketahui jika program ini menjadi program kewarganegaraan ekonomi tertua di dunia yang didirikan tahun 1984. Namun baru diluncurkan pada tahun 2006 saat Henley & Partners, sebuah firma hukum yang terlibat dalam melakukan restrukturisasi untuk program memasukkan donasi ke industri gula.

Dengan adanya program tersebut, warga asing yang ingin menjadi penduduk Federasi Saint Kitts dan Nevis harus berinvestasi dengan sejumlah uang yang telah ditentukan. Nantinya uang tersebut digunakan untuk pembangunan negara.

Fakta Menarik Federasi Saint Kitts dan Nevis

1. Luas wilayah Federasi Saint Kitts dan Nevis hanya berkisar 261 km persegi, menjadikan negara ini sebagai negara terkecil di Amerika.
2. Jika turis berasal dari Britania Raya, negara Kanada, Amerika Serikat, atau sebagian besar negara persemakmuran Inggris, maka mereka dapat tinggal di Saint Kitts dan Nevis selama 6 bulan tanpa visa, namun tetap membutuhkan paspor sebagai identitas.
3. Bunga nasional Saint Kitty dan Nevis adalah Royal Poinciana atau lebih dikenal sebagai flamboyan.
4. Olah raga kriket menjadi olah raga nasional Saint Kitts dan Nevis. Bahkan negara ini memiliki tim tersendiri bernama St. Kitts and Nevis Patriots yang bermain dalam Caribbean Premier League.
5. Sebagai salah satu negara persemakmuran Inggris, Federasi Saint Kitts dan Nevis menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi sejak merdeka di tahun 1983.