5 Proses Terbentuknya Guyot

Salah satu bidang ilmu yang paling diminati oleh kebanyakan orang adalah bidang ilmu alam. Dimana ilmu alam ini mempelajari tentang gejala- gejala alam dan terkadang juga mempelajari tentang ilmu- ilmu eksak yang bersifat pasti. Ilmu alam ini termasuk salah satu didalamnya adalah ilmu bumi. Dan Ilmu bumi ini adalah ilmu yang mempelajari tentang bumi, tidak hanya bumi dan isinya saja namun juga mulai dari lapisan-lapisan dalam bumi hingga lapisan terluar bumi, maupun juga apa yang ada di permukaan bumi hingga diatas bumi (biosfer dan atmosfer). Setelah mempelajari tentang apa yang ada di bumi beserta material- material yang terkandung, ilmu ini juga mempelari mengenai gejala- gejala atau peristiwa yang mungkin muncul di bumi, atau yang biasa kita sebut sebagai fenomena alam.

Pengertian Guyot

Jika Anda merupakan seorang yang mempunyai ketertarikan tentang bumi dan segala hal yang menyertainya, Anda mungkin mengenal dan mengetahui bahkan paham dengan istiah Guyot. Guyot ini merupakan salah satu kenampakan yang ada di muka bumi, seperti laut, samudera, sungai, danau, gunung, dan lain sebagainya. Pada umunya, yang dinamakan gunung adalah gundukan yang berukuran yang sangat besar, dengan puncak yang runcing, dan berisi magma dan tumbuh di lapisan atmosfer permukaan bumi. Namun ternyata ada pula gunung yang letaknya ada di bawah laut, dan gunung tersebut mempunyai puncak yang bentuknya tidak runcing, tetapi datar. Nah, gunung yang semacam inilah yang disebut dengan Guyot. Guyot ini merupakan sebuah sunung yang letaknya di bawah laut dan memiliki puncak datar. Datarnya puncak guyot ini karena diakibatkan oleh erosi maupun karena aktivitas erupsi vulkanik dari gunung tersebut. Guyot ini memang tidak sebanyak gunung-gunung yang ada di dunia, namun guyot ini ada beberapa di dunia.

Guyot ini merupakan suatu kenampakan alam yang ada di dunia. Guyot ini letaknya ada di bawah laut sehingga kita tidak akan mengetahui atau melihat dengan jelas guyot ini apabila tidak ada tanda-tanda keberadaan guyot ini dari sebuah petunjuk atau apapun itu yang mengindikasikan adanya guyot ini. Karena letaknya yang ada di dalam laut pula, membuat guyot- guyot yang ada di dunia menjadi penampakan alam yang jarang disebut oleh manusia. Adanya guyot ini ternyata tidak terbentuk dengan sendirinya dan secara tiba- tiba. Ada beberapa proses yang panjang yang pada akhirnya menghasilkan atau membentuk guyot ini. Proses ini pun tidak hanya panjang saja, namun juga kompleks, dan sepertinya membutuhkan waktu yang sangat lama hingga akhirnya guyot ini dapat terbentuk dengan sempurna. Setidaknya ada 5 langkah yang dilalui pada proses terbentuknya guyot.

Berikut adalah 5 langkah proses terbentuknya guyot :

1. New Oceanic Island

Pada awalnya, terdapat pulau baru yang berada di tengah samudera. Namun ternyata pulau tersebut bukanlah sembarang pulau yang seperti pulau- pulau biasa, pulau tersebut adalah gunung api yang berada di tengah laut yang badannya berada di dasar laut. Gunung ini terbentuk karena akibat pemekaran kerak bumi di samudera. Pemekaran kerak samudera ini menjadikan lapisan bumi mengembang dan pada akhirnya membentuk gunung, dan gunung tersebut berada di dalam laut atau di dalam samudera.

2. Terumbu Karang Tepi

Lalu selanjutnya, di sekeliling pulau yang baru muncul tadi itu banyak terdapat terumbu karang tepi atau fringing reef. Terumbu karang tepi atau fringing reef merupakan terumbu karang yang hanya tumbuh atau hanya terdapat di suatu pantai atau suatu benua di dunia yang tertentu.

3. Terumbu Karang Penghalang

Semakin berjalannya waktu atau seiring dengan berjalannya waktu, membuat gunung kehilangan kemampuan aktivitas magmanya. Semakin berjalannya waktu ini juga membuat terumbu karang tepi tadi semakin menjamur, dan kemudian mengganggu aktivitas magma dri gunung tadi. Hal ini semakin lama akan berakibat tenggelamnya pulau tersebut . setelah pulau tersebut terlihat tenggelam, maka akan terbentuk laguna di pulau tersebut. Laguna merupakan satu daerah yang digenangi oleh air. Sedangkan pulau tersebut masih saja dikelilingi oleh oleh terumbu karang yang membentuk  terumbu karang penghalang atau barrier reef.  Terumbu karang penghalang atau barrier reef adalah terumbu karang yang bentuknya memanjang yang mengelilingi sebuah pulau ataupun benua dari suatu lautan atau samudera dan juga memiliki goba atau lagoon yang berada di antara terumbu dan juga pulau.

4. Atol

Dan pulau tadi pada akhirnya akan tenggelam sehingga menyisakan suatu cincin karang. Cincin karang inilah yang disebut dengan atol. Atol sendiri merupakan terumbu karang yang mana sebagian badan terumbu karang tersebut terendam oleh air laut dan membentuk lingkaran, dan disertai dengan pulau- pulau yang berukuran rendah yang terdapat di sekeliling laguna besar yang berbentuk gelang.

5. Guyot

Kemudian, akibat dari erosi tanah, pulau rendah yang menjadi tempat tinggal dan tumbuhnya karang tadi pun menjadi bertambah atau semakin tenggelam. Padahal, terumbu karang ini merupakan tumbuhan yang hanya dapat tumbuh di laut yang dangkal, laut yang tenag, serta laut yang airnya jernih. Terumbu karang pun dapat mati dengan sendirinya. Hingga hal ini pada akhirnya akan menyisakan guyot, yaitu gunung di bawah laut yang permukaannya berbentuk datar.

Itulah beberapa tahapan proses hingga terbentuknya guyot. Dilihat dari prosen yang begitu panjang dan juga kompleks, dapat diperkirakan bawa guyot ini terbentuk dalam waktu yang tidak sebentar. Setidaknya perlu waktu beberapa atau bahkan banyak tahun untuk dapat membentuk kenampakan alam yang disebut dengan guyot ini.