Categories: Hidrologi

6 Manfaat Air Permukaan bagi Kehidupan Manusia

Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak lepas dari air. Air merupakan salah satu sumber daya alam yang perlu dijaga kelestariannya dan tentunya dijaga kebersihannya agar tidak tercemar. Pada air ini ada istilah istilah seperti air tanah, air permukaan, tanah biopri dan lain sebagainya. Dan pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang manfaat air permukaan. ( baca : Konservasi Sumber Daya Air )

Apa itu air permukaan? Air permukaan adalah air yang berada diatas permukaan tanah yang dapat dilihat oleh mata kita. Pada umumnya air permukaan ini terbagi atas 2 macam, yaitu perairan darat dan perairan laut. Perairan darat merupakan air permukaan berada diatas daratan, contohnya adalah di danau, sungai dan rawa-rawa. Sedangkan perairan laut adalah air permukaan yang berada di lautan yang luas, contohnya adalah air yang berada di lautan. Seperti yang sudah disinggung diatas bahwa air permukaan merupakan air yang berada diatas permukaan tanah yang dapat dilihat oleh mata, contohnya adalah air sungai, air danau, air di rawa-rawa dan air laut. Lalu apa saja manfaatnya ? Berikut diantaranya manfaat air permukaan :

1. Untuk Kebutuhan Sehari-hari

Air permukaan dapat dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari seperti halnya untuk memasak, mencuci, mandi dan minum. Tingkat konsumsi air dalam kehidupan sehari-hari ini sangatlah tinggi sehingga sebisa mungkin masyarakat dapat mengoptimalkan penggunaan air bersih dalam kehidupan sehari-hari karena apabila digunakan untuk hal hal yang tidak penting tentunya hal tersebut akan sangat merugikan.

Artikel terkait : Dampak Pencemaran Air – Ciri-ciri Pencemaran Air

2. Pembangkit Listrik

Manfaat danau yaitu dapat dimanfaatkan untuk menggerakan turbin sebagai tenaga pembangkit listrik. Hal ini perlu diterapkan di wilayah yang memiliki danau dengan aliran air yang konstan dan harus diterapkan di wilayah wilayah yang belum merasakan listrik. Tidak hanya itu, pembangkit listrik tenaga turbin air ini juga perlu diterapkan di wilayah lain dengan tujuan untuk penghematan penggunaan listrik dari pemerintah dan tentunya dapat mengurangi pengeluaran bulanan. ( baca : Fungsi Danau )

3. Untuk Irigasi dan Rekreasi

Air permukaan yang berada di sungai ataupun danau dapat dimanfaatkan untuk irigasi bagi para petani yang membutuhkan, terutama pada saat musim kemarau panjang. Air permukaan yang ada di sungai juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi seperti berenang. Hal ini tentunya merupakan nilai positif bagi mereka yang tinggal di daerah dekat laut ataupun sungai yang memiliki air yang jernih karena selain dapat dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi juga dapat dimanfaatkan untuk pertanian.

Macam Air Permukaan

Seperti yang sudah disinggung diatas bahwa air permukaan terbagi atas 2 macam, yaitu perairan darat dan perairan laut. Berikut adalah penjelasan lebih detailnya.

1. Perairan Darat

Perairan darat adalah air permukaan yang berada diatas daratan. Dimana perairan darat terbagi atas 3 macam, yaitu sungai, danau dan rawa-rawa.

Sungai – Sungai yang dimaksud disini adalah daratan yang lebih rendah dari daerah disekitarnya yang merupakan tempat mengalirnya air dari hulu sampai ke muara. Adapun pembagian sungai terbagi atas 2 macam, yaitu sungai berdasarkan sumber airnya dan sungai berdasarkan volume airnya. Berdasarkan sumber airnya, sungai terbagi atas sungai hujan, sungai gletser dan sungai campuran, sedangkan sungai berdasarkan volume airnya terbagi atas sungai permanen dan sungai periodik. ( baca : Ciri-ciri Sungai Bagian Hulu dan Hilir )
Danau – Danau merupakan daratan cekung yang berisi air dan umumnya memiliki luas yang cukup besar. Danau ini dibedakan menjadi 4 macam, yaitu danau tektonik, danau vulkanik, danau tektovulkanik dan danau buatan. ( baca : Macam Macam Danau )
Rawa – Rawa-rawa merupakan daratan rendah yang digenangi oleh air yang umumnya terdapat di daerah dataran rendah dan di tepian pantai. Maka dari itu terdapat daerah rawa yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut yang kemudian daerah rawa tersebut disebut daerah pasang surut. ( baca : Manfaat Pasang Surut Air Laut )

2. Perairan Laut

Perairan laut adalah air permukaan yang berada di lautan. Dimana berdasarkan kedalamannya, perairan laut terbagi atas 4 zona laut, yaitu zona littoral, zona neritik, zona batial dan zona abisal. Zona littoral adalah zona dekat pesisir laut yang terletak diantara garis pasang dan surut air laut dan tingkat kedalamannya 0 meter. Zona neritik adalah laut yang terletak di kedalaman 0 – 200 m dengan ciri sinar matahari yang dapat menembus hingga dasar laut. Zona batial adalah laut yang berada di kedalaman 200 – 1000 m yang merupakan zona perbatasan antara daratan dan perairan dengan cirinya sinar matahari tidak dapat menembus. Sedangkan zona abisal adalah laut yang berada di kedalaman lebih dari 1000 m bahkan hingga 6000 m dengan ciri suhu airnya sangat rendah.

Artikel terkait : Pengertian Landasan Kontinen

Ciri-ciri

Bahwa pada penjelasan diatas telah dijabarkan tentang manfaat dan macam dari air permukaan. Sekarang kita akan membahas tentang ciri-ciri air permukaan. Ciri-cirinya adalah:

Airnya bersih akan tetapi ada yang sedikit keruh dan yang keruh tersebut biasanya digunakan untuk irigasi ataupun sebagai pembangkit listrik
Dapat dijadikan sebagai wadah berkembangnya hewan air ataupun tanaman air seperti ganggang
Apabila terkena sinar matahari maka sinar mataharinya dapat menembus hingga kedalaman tertentu