Gletser atau glasier adalah bongkahan es yang besar yang terbentuk diatas permukaan tanah yang merupakan akumulasi pengendapan salju yang membatu selama kurun waktu tertentu. Saat ini, gletser menutupi sekitar 10 % daratan bumi. Jumlah ini semakin mengecil akibat kenaikan suhu bumi. Beribu tahun yang lalu, jumlah gletser sangat banyak. Bahkan daerah Chicago, Newyork dan seluruh benua Eropa dulu ditutupi oleh gletser.
(Baca : Bioma Tundra : Pengertian, Proses, Ciri-Ciri Dan Jenisnya)
Gletser merupakan penampung terbesar air tawar di bumi. Gletser terbentuk di daerah yang ditimpa salju. Sehingga setiap tahunnya, semakin banyak salju yang jatuh di tempat yang sama. Ketika salju mulai menumpuk, salju diatas memberi banyak tekanan pada salju di bawahnya yang menyebabkan terjadinya pengkristalan membentuk es padat dari waktu ke waktu.
Karena massa gletser dipengaruhi oleh perubahan jangka panjang iklim, -seperti curah hujan, suhu rata0rata dan awan-, perubahan jumlah gletser bisa dijadikan indikasi utama perubahan iklim bumi. Gletser juga jadi penyebab utama variasi permukaan laut. (Baca : Garis Lintang : Pengertian, Fungsi Dan Pembagian Iklim)
Meskipun banyak orang mnegira gletser hanya ada di kutub. Sebenarnya gletser juga berada di daerah pegunungan tinggi di seluruh benua kecuali Australia. Bahkan gletser juga terdapat di pegunungan tinggi yang ada di dekat daerah khatulistiwa.
Ada dua macam bentang alam gletser yang diketahui. Mereka adalah :
Baik gletser lembah maupun gletser continental tersusun dari gabungan beberapa tipe gletser. Ada empat macam tipe gletser, yaitu :
Massa gletser selalu bergerak secara perlahan menuruni lembah di lereng pegunungan akibat gaya beratnya sendiri. Karena gerakannya itu, maka terjadi pengkisan terhadap sisi kiri dan kanan lembah. Puing-puing hasil endapan gletser tersebut akhirnya diendapkan pada ujung gletser saat gletser mencair. Inilah yang disebut erosi gletser.
Erosi adalah pengikisan dan pemindahan hasil-hasil pelapukan yang disebabkan oleh air, angin dan gletser dari satu tempat ke tempat lain. Erosi bisa mengakibatkan dampak positif dan dampak negatif. Namun seringkali dampak negatif lebih banyak dihasilkan. Akan tetapi, tak jarang erosi juga menimbulkan dampak positif berupa kreasi alam yang tak terduga.
(Baca : Macam-Macam Erosi Berdasarkan Penyebabnya)
Erosi gletser disebabkan oleh dua cara utama, yaitu pencabutan (plucking) dan abrasi.
Abrasi gletser yang terjadi pada gletser lembah memberikan bentuk bentuk unik yang menarik. Karena tidak seperti abrasi oleh air, endapan di dasar gletser membuat “pahatan” yang sangat halus. Hasil dari erosi gletser tersebut menghasilkan bentuk-bentuk bentangan alam yang baru.
Bentang-bentang alam baru muncul dihasilkan oleh dua tahap erosi gletser. Yaitu pada tahap terjadinya erosi dan pada tahap pengendapan.
Pada saat terjadinya erosi, gletser menghasilkan bentuk bentang alam sebagai berikut :
Selain bentang alam di atas, erosi gletser juga menghasilkan bentang alam lain dari proses pengendapannya. Diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Moraines
Adalah batuan yang terseret jauh oleh gletser lalu tertinggal dan mengendap setelah gletser menyusut. Material-material lepas yang mengendap itu terakumulasi pada sepanjang sisi es.
Ada tiga macam moraines, :
2. Till
Till adalah batuan yang hancur dari dinding lembah yang terendapkan oleh erosi gletser.Menghasilkan fragmen berbentuk lancip karena bertabrakan dan saling bergesek dengan batuan lainnya.
3. Drumblin
Drumblin adalah moraines yang terbentuk kembali seperti alur-alur sungai lembah till, bentuknya seperti sendok terbalik. Dihasilkan oleh bongkahan es yang jatuh dan terbentuk kembali menjadi endapan till setelah melalui lereng yang dangkal.
4. Erratic
Erratic merupakan es berbentuk batu bundar besar yang kemudian terbawa oleh bongkahan es yang berasal dari lapisan batuan yang jauh.
Siapa sangka ternyata negara Indonesia memiliki sejarah tentang letusan gunung berapi cukup banyak. Diketahui jika…
Hampir sebagian besar gunung berapi yang ada di dunia pernah mengalami erupsi atau letusan. Setiap…
Negara Indonesia merupakan negara iklim tropis dan hanya memiliki dua musim saja, yakni musim kemarau…
Gunung merupakan sebuah daerah yang sangat menonjol dibandingkan dengan sekitarnya dan dapat mencapai tinggi lebih…
Gunung memiliki keindahan dan pesonanya tersendiri terutama bagi para pecinta alam. Namun siapa sangka dibalik…
Nusa Tenggara Timur merupakan sebuah provinsi di negara Indonesia yang memiliki keindahan alam yang sangat…