Secara umum, tanah merupakan sekumpulan atau sekelompok material atau bahan-bahan yang mengandung mineral, gas, bahan organik yang telah mengalami pelapukan, serta sejumlah besar endapan yang terikat satu sama lain secara kimiawi dan menyusun kerak bumi. Dalam ilmu Teknik Sipil, tanah terdiri dari beberapa golongan penyusun, yaitu batu kerikil, pasir, lanau, dan lempung organik.
Dalam kesempatan berikut akan disajikan mengenai salah satu jenis-jenis tanah, yaitu tanah kapur yang memiliki manfaat terhadap kehidupan manusia. Kapur atau gamping atau karst dalam tanah mengandung sejumlah mineral dan zat seperti kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) karena kedua zat ini berkaitan dengan unsur karbonat yang terkandung dalam kapur itu sendiri.
Dilihat dari proses pembentukannya, tanah kapur berasal dari batuan kapur yang mengalami pelapukan secara kimiawi atau fisis. Tanah kapur juga disebut dengan tanah mediteran karena sifat fisik tanah yang tidak begitu subur untuk bercocok tanam. Sebagai contoh dapat ditemukan di beberapa lokasi di Indonesia yang memiliki pegunungan karst, misalnya di:
Tanah kapur yang terbentuk karena pelapukan batuan kapur atau karst ini kemudian diklasifikasikan sebagai tanah anorganik karena tidak dapat digunakan sebagai media tanam. Dengan kata lain, jenis tanah kapur tidak memiliki unsur hara yang berperan penting dalam pembudidayaan tanaman atau bercocok tanam.
Karakteristik yang dimiliki oleh tanah kapur sangat bersifat khas sekali. Ciri utama dari tanah kapur adalah sebagai berikut:
Dari penjelasan mengenai proses pembentukan, kandungan mineral, dan karakteristik dari tanah kapur di atas, maka tanah kapur memiliki sejumlah manfaat yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk bidang pertanian, bangunan, ataupun yang lainnya. Manfaat tanah kapur yang dapat diambil adalah sebagai berikut:
Pemanfaatan tanah kapur ini harus juga mengetahui kandungan tanah kapur pada lapisan tanah. Kandungan tanah kapur pada setiap jenis tanah memiliki kandungan yang berbeda. Misalnya, tanah kapur pada lapisan tanah memiliki kandungan yang berbeda dengan tanah kapur pada lapisan bawah. Lebih lanjut, tanah kapur juga sangat dipengaruhi oleh proses tekanan pada lapisan tanah oleh air yang akan diendapkan pada lapisan tanah tersebut. Serta, keberadaan tanah kapur dipengaruhi oleh batuan induk pada lokasi tanah dan perkembangan profil tanah sangat bergantung pada jumlah debit air yang mampu melewati lapisan tanah kapur tersebut.
Jadi berdasarkan pemaparan di atas, ternyata manfaat tanah kapur tidak hanya berfungsi sebagai bahan bangunan saja, namun tanah kapur juga dapat dimanfaatkan dalam bidang lainnya yang berkaitan dengan bercocok tanam dan pembudidayaan tanaman. Tanah kapur ini dapat juga menjadi bahan yang sangat diperlukan dalam sehari-hari.
Siapa sangka ternyata negara Indonesia memiliki sejarah tentang letusan gunung berapi cukup banyak. Diketahui jika…
Hampir sebagian besar gunung berapi yang ada di dunia pernah mengalami erupsi atau letusan. Setiap…
Negara Indonesia merupakan negara iklim tropis dan hanya memiliki dua musim saja, yakni musim kemarau…
Gunung merupakan sebuah daerah yang sangat menonjol dibandingkan dengan sekitarnya dan dapat mencapai tinggi lebih…
Gunung memiliki keindahan dan pesonanya tersendiri terutama bagi para pecinta alam. Namun siapa sangka dibalik…
Nusa Tenggara Timur merupakan sebuah provinsi di negara Indonesia yang memiliki keindahan alam yang sangat…