Sebagian besar dari kita tentu sudah tidak asing dengan beberapa negara yang berada di kawasan Timur Tengah. Beberapa negara tersebut antara lain Qatar, Uni Emirat Arab, Libanon, Bahrain, Arab Saudi, dan lain sebagainya. Bahkan negara-negara tersebut terkenal sebagai negara penghasil minyak bumi terbesar dan terkaya di dunia.
Di antara negara tersebut, banyak orang berpikir jika Uni Emirat Arab dan Arab Saudi adalah negara yang sama. Sebab kedua negara tersebut mengandung kata “Arab” di dalamnya, namun pada kenyataannya antara Uni Emirat Arab dan Arab Saudi mempunyai perbedaan. Dan berikut perbedaan Uni Emirat Arab dan Arab Saudi!
Jika dilihat berdasarkan luas wilayah, negara Arab Saudi lebih luas dibandingkan dengan Uni Emirat Arab. Luas Arab Saudi sekitar 2.240.000 km2 yang meliputi keseluruhan Semenanjung Arab. Bahkan pada awal mula terbentuknya negara Arab Saudi yakni bergabungnya 4 wilayah yakni Hejaz, Najd, Arabia Timur, dan Arabia Selatan oleh Ibnu Saud di tahun 1932.
Sedangkan untuk luas wilayah Uni Emirat Arab hanya berkisar 83.600 km2, sangat kecil jika dibandingkan dengan negara Arab Saudi. Uni Emirat Arab sendiri adalah gabungan negara federasi yang berasal dari tujuh emirat antara lain Abu Dhabi, Dubai, Ajman, Fujairah, Ras al-Khaimah, Sharjah dan Umm al-Qaiwain.
Ibu kota dari Uni Emirat Arab berada di Abu Dhabi yang juga terkenal sebagai kota terbesar kedua di negara tersebut. Abu Dhabi menjadi pusat pemerintahan dan juga rumah bagi Keluarga Emir Abu Dhabi serta Presiden Uni Emirat Arab.
Negara Arab Saudi memiliki ibu kota di Riyadh yang terletak di kawasan Najd. Kota Riyadh menjadi pusat politik dan administrasi bagi Arab Saudi, serta menjadi pusat kegiatan negara seperti Pengadilan Kerajaan Saudi dan Dewan Menteri Arab Saudi.
Perbedaan lain dilihat dari bendera kedua negara tersebut. Uni Emirat Arab diperkenalkan pertama kali pada tanggal 2 Desember 1971 dengan berdasarkan pada Bendera Pemberontak Arab yang telah diciptakan sebelumnya pada tahun 1916.
Warna dari bendera Uni Emirat Arab yakni merah, putih, hijau, dan hitam yang melambangkan kesatuan dan kemerdekaan orang Arab.
Sedangkan untuk bendera negara Arab Saudi telah digunakan sejak tanggal 15 Maret 1973. Bendera tersebut dominan berwarna hijau dengan kalimat syahadat dan pedang berwarna putih. Warna hijau mewakili agama Islam dan pedang menegaskan Wangsa Saud (dinasti pendiri negara) atau bentuk kekuatan militer dan juga kecakapan dari Arab Saudi.
Uni Emirat Arab adalah sebuah negera yanng menganut sistem pemerintahan Monarki, di mana terdapat seorang Presiden sebagai Kepala Negara dipilih oleh Majelis Tertinggi Federal setiap lima tahun sekali. Majelis tersebut berasal dari tujuh negara emirat sedangkan Kepala Pemerintahan dipimpin oleh Perdana Menteri.
Sistem pemerintahan negara untuk Arab Saudi yakni Monarki Absolut, yakni sistem pemerintahan dipimpin oleh Raja baik itu sebagai Kepala Negara maupun Kepala Pemerintahan. Selain itu, sistem pemerintahan di Arab Saudi tidak menerapkan Pemilihan Umum untuk menentukan Raja. Pemilihan Umum berlaku untuk pemilihan lembaga legislatif dan yudikatif saja.
Perbedaan lain yang dapat dilihat dari kedua negara ini yakni bangunan-bangunan terkenalnya. Di Uni Emirat Arab tepatnya di Kota Dubai terdapat bangunan paling tinggi di dunia yakni Burj Khalifa.
Tidak hanya itu saja, di Dubai juga terdapat tempat ikonik lain seperti Palm Island yakni pulau buatan yang berbentuk seperti pohon palm. Palm Island bukan sekedar pulau biasa, di sana terdapat berbagai fasilitas mewah seperti hotel, shopping mall, aquarium, tempat wisata hingga kereta monorel.
Untuk bangunan dan tempat terkenal di Arab Saudi dapat ditemukan di Kota Mekkah dan Madinah. Pada Kota Mekkah terdapat bangunan paling suci bagi umat Islam yakni Masjidil Haram karena terdapat Ka’bah di dalamnya. Bahkan tempat ini menjadi tempat paling ramai dikunjungi umat Islam dari berbagai belahan dunia setiap tahunnya untuk melaksanakan haji dan umrah.
Sedangkan di Kota Madinah terdapat Masjid Nabawi yang sangat indah. Di dalam bangunan masjid terdapat Raudlah atau taman surga yang berada di antara makam Nabi Muhammad dan mimbar. Keunikan lain dari Masjid Nabawi ini yakni terdapat payung hidrolik berukuran besar di halaman utama yang dibuka pada waktu-waktu tertentu.
Uni Emirat Arab menjadi negara penghasil minyak bumi terbesar ketiga di dunia setelah Arab Saudi dan Iran. Sadar jika tidak selamanya negara tersebut mengandalkan minyak bumi yang ada, perekonomian Uni Emirat Arab telah didiversifikasikan ke bidang lain dengan salah satu yang utama yakni sektor pariwisata.
Hal ini terbukti dari banyak dilakukan pembangunan secara besar-besaran terutama hotel dan beragam fasilitas mewah yang diperuntukan untuk wisatawan asing yang berkunjung ke Uni Emirat Arab.
Perekonomian Arab Saudi sangat mengandalkan sumber daya alamnya berupa minyak bumi. Tidak heran jika sebagian besar minyak bumi dari Arab Saudi diekspor kesejumlah negara dan menjadikan negara ini sebagai negara pengekspor minyak terbesar di dunia.
Selain itu, pendapatan Arab Saudi juga berasal dari penyelenggaraan haji dan umroh. Jutaan pengunjung dari berbagai negara datang ke Mekkah dan Madinah untuk melaksanakan ibadah setiap tahunnya. Hal inilah yang menjadi pemasukan khusus bagi pemerintah Arab Saudi.
Siapa sangka ternyata negara Indonesia memiliki sejarah tentang letusan gunung berapi cukup banyak. Diketahui jika…
Hampir sebagian besar gunung berapi yang ada di dunia pernah mengalami erupsi atau letusan. Setiap…
Negara Indonesia merupakan negara iklim tropis dan hanya memiliki dua musim saja, yakni musim kemarau…
Gunung merupakan sebuah daerah yang sangat menonjol dibandingkan dengan sekitarnya dan dapat mencapai tinggi lebih…
Gunung memiliki keindahan dan pesonanya tersendiri terutama bagi para pecinta alam. Namun siapa sangka dibalik…
Nusa Tenggara Timur merupakan sebuah provinsi di negara Indonesia yang memiliki keindahan alam yang sangat…