Laut Flores : Batas-Batas Wilayah dan Jenis Wisatanya

Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki pulau-pulau terbesar di dunia. Pulau-pulau tersebut berjajar dari sabang hingga merauke. Pulau-pulau di Indonesia tersebut menyimpan pemandangan terindah di Indonesia, salah satunya adalah pulau Flores. Pulau flores merupakan pulau yang menyimpan tempat wisata yang menjadi primadona di Indonesia, selain itu pulau Flores juga memiliki kawasan laut yang menjadi salah satu laut terdalam di Indonesia, yaitu laut Flores. Laut flores menjadi laut terdalam di Indonesia selain laut Sulawesi, laut Sawu, laut Arafura dan laut Timor. Namun tahukah kamu berapa kedalaman, luas, letak dan batas-batas wilayah dari laut Flores? Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai laut Flores beserta Penjelasannya. Berikut ini adalah penjabarannya:

Laut Flores adalah kawasan perairan yang terdapat di utara dari pulau Flores. Nama dari laut flores diambil dari pulau Flores yang tepat berada di sebelah selatan laut Flores, tepatnya laut Flores terletak di antara garis lintang selatan pada 8°4′ dan 8° 58′, dan terletak di antara garis bujur timur 119° 48′ dan 123° 1’30’. Laut Flores merupakan laut yang memiliki kedalaman hingga 5.123 meter, oleh karena itu laut ini dikategorikan sebagai laut terdalam di Indonesia. Laut Flores memiliki luas sekitar 93.000 mil persegi atau setara dengan 240.000 meter persegi. Laut ini menyimpan potensi wisata bawah laut yang indah, selain itu laut ini terkenal dengan pemandangan alamnya yang sangat menakjubkan, yaitu pemandangan tiga teluk yang ada di sekitar pulau Komodo, pulau Rinca dan pulau Padar. Laut ini secara geografis menjadi batas wilayah antara provinsi Nusa Tenggara Barat dengan provinsi Sulawei Selatan. Laut Flores ini menyimpan gugusan pulau kecil di sebelah utara, diantaranya seperti kepulauan Kalaotoa dan kepulauan Bonerate. Berikut ini adalah batas-batas wilayah dari kawasan laut Flores:

• Sebelah utara berbatasan dengan pulau Sulawesi
• Sebelah barat berbatasan dengan Tanjung Sarokaja, laut Bali, laut Jawa
• Sebelah timur berbatasan dengan laut Banda
• Sebelah selatan berbatasan dengan pulau Flores, pulau Komodo, pulau Banta dan baris ke Tanjong Naru

Laut Flores merupakan laut yang berada dalam wilayah provinsi Nusa Tenggara Timur. Provinsi Nusa Tenggara Timur sendiri memiliki luas lautan yang lebih besar daripada luas daratannya, yaitu dengan luas daratan mencapai 48.718,10 km2, tetapi luas perairan atau laut di Nusa Tenggara Timur mencapai sekitar 200.000 km2. Beberapa laut lain yang terhampar di provinsi Nusa Tenggara Timur adalah Laut Sawu di sebelah tengah, Samudera Hindia di sebelah selatan, dan Laut Timor di sebelah tenggara. Laut-laut di Nusa Tenggara Timur, khususnya laut Flores menyimpan potensi sumber daya alam yang melimpah. Terdapat berbagai jenis ikan di laut Flores, seperti ikan tuna, ikan cakalang, ikang tenggiri, ikan layang, ikan selar, ikan kembung, ikan parang, ikan tembang, ikan kerapu dan lainnya. Sementara jenis sumber daya alam non-ikan di laut Flores terdapat kepiting, kerang darah, teripang dan rumput laut. Rumput laut ini menjadi potensi utama bagi masyarakat pulau Flores. Bahkan telah dibangun budidaya rumput laut di wilayah tersebut.

Laut Flores merupakan salah satu jenis dari macam-macam laut di Indonesia yang menjadi wilayah konservasi. Laut Flores merupakan laut yang rawan terjadi penangkapan ikan secara ilegal atau illegal fishing. Selama ini banyak terjadi penangkapan ikan secara ilegal di laut Flores dengan menggunakan bom atau racun sianida. Jika terus dibiarkan kegiatan seperti itu bisa mengancam ekosistem hayati di wilayah laut Flores. Oleh karena itu, pemerintah menetapkan wilayah laut Flores sebagai wilayah konservasi. Selain menyimpan potensi sumber daya pangan, laut Flores juga menyimpan banyak potensi wisata. Di kawasan laut Flores terdapat pulau-pulau indah, seperti pulau Komodo, pulau Rinca dan pulau Padar. Laut flores yang memiliki keindahan panorama laut bahkan bisa disejajarkan dengan kawasan mediterania.

Laut Flores yang menyimpan potensi wisata panorama laut dan wisata bawah laut sangat menarik perhatian para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun internasional. Wisata bawah laut di laut Flores merupakan kawasan wisata yang memukau, khususnya di selat Meko dan Meko Atols di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Keindahan bawah laut di selat Meko menyuguhkan berbagai macam terumbu karang yang berwarna-warni dan juga spesies ikan yang beranekaragam. Keindahan alam bawah laut di Selat Meko dan Meko Atols, Flores Timur telah dituliskan ke dalam buku yang berjudul Flores Timur Underwater. Buku tersebut menguak eksotisme bawah laut di Laut Flores, tepatnya di selat Meko dan Meko Atols, Flores Timur.

Surga bawah laut di laut Flores juga terdapat di pantai Pink, pulau Bidadari, Teluk Maumere dan pulau Kanawa. Tempat-tempat tersebut adalah spot diving yang cantik di laut Flores dan menjadi destinasi wisata bagi para wisatawan domestik dan mancanegara. Di tempat-tempat wisata tersebut bisa ditemui terumbu karang dan biota laut yang beragam, khususnya di pulau Kanawa yang berada di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Uniknya aktivitas di pulau Kanawa hanya dilakukan di bagian selatan pulau, sementara bagian utara pulau dibiarkan tidak terjamah agar menjaga keasrian ekosistem laut disana.